38 Calon Haji Bulungan Bertolak ke Embarkasi Balikpapan, Tangis Haru Keluarga Iringi Jemaah

benuanta.co.id, BULUNGAN – Sebelum bertolak menuju ke tanah suci Mekah, para calon haji asal Bulungan berkumpul di Masjid Agung Istiqomah Tanjung Selor sebagai titik awal keberangkatan dan akan bermalam di Embarkasi Balikpapan.

Tangis haru dari keluarga dan sanak saudara pun pecah mengiringi kepergian para calon haji ini. Dengan menggunakan maskapai pesawat Wings, 38 calon haji berangkat dari Bandara Tanjung Harapan.

Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bulungan Saimin, menyebutkan ke 38 orang ini terbagi atas 3 regu yang masuk dalam kloter 7 nantinya akan langsung menuju ke Madinah.

“Alhamdulillah hari ini jamaah haji kita lengkap, sehat dan bugar berangkat lewat Bandara Tanjung Harapan terbang jam 10.45, bermalam 2 malam di Embarkasi Balikpapan,” ucap Saimin kepada benuanta.co.id, Selasa, 28 Juni 2022.

Usai bermalam, semua calon haji dari Kaltara akan diberangkatkan menuju ke Jeddah pada tanggal 30 Juni 2022 sekitar pukul 14.10 Wita. Kata dia, kegiatannya selama 2 hari di Embarkasi Balikpapan perbanyak istirahat dan akan mendapatkan penjagaan ketat oleh petugas.

“Saya sendiri akan mengawal ke Balikpapan, tidak ada lagi keluarga yang bisa bertemu dan tidak ada lagi makanan dari luar masuk ke dalam. Ini untuk menjaga dari hal-hal yang tidak kita inginkan,” tuturnya.

Dia mengatakan selain 38 calon haji Bulungan, Kemenag telah mengutus 3 orang yang mendampingi menuju ke Tanah Suci.

“Yang mendampingi 1 ketua kloter dan 2 dokter,” sebutnya.

Sementara itu, Ketua Kloter 7 Muhammad Saleh mengatakan para calon haji saat tiba di Madinah dan Makkah, tidak boleh ada yang terpisah. Pasalnya, telah ditetapkan sebagai penanggung jawab yakni ketua rombongan dan ketua regu.

“Jangan keluar sendirian selalu minta ditemani baik sama suami atau keluarganya bagi yang perempuan,” jelasnya.

Begitu juga saat hendak beribadah, agar selalu berkoordinasi dengan ketua rombongan dan ketua regu. Hal ini untuk menghindari terjadinya hal yang tidak diinginkan.

“Selalu melapor kepada ketua rombongan atau ketua regu saat mau ibadah atau berbelanja. Karena pernah terjadi di tahun 2019 lalu jamaah asal Kaltara itu hilang dibawa orang, beruntung dapat ditemukan,” paparnya.

Di tempat yang sama, tim dokter yang akan mengawal para jemaah haji yaitu Dokter Rahmatiah, dia mengatakan agar setiap orang untuk senantiasa menjaga kesehatannya. Terlebih informasi yang diterimanya, kondisi cuaca di Arab Saudi begitu tinggi.

“Selalu berbekal air dan selalu konsumsi air putih. Di sana juga kasus Covid-19 masih tinggi, kami minta untuk selalu pakai masker dan taat protokol kesehatan,” singkatnya. (*)

Reporter: Heri Muliadi

Editor: Ramli

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *