benuanta.co.id, TARAKAN – Meski adanya pelonggaran terhadap mudik di Ramadan tahun 2022. Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes mengingatkan masyarakat tidak beuforia pada hari raya Idul Fitri 1443 H, lantaran masih dalam suasana pandemi.
“Saya atas nama pribadi selamat hari aya Idul Fitri mohon maaf lahir dan batin, kedua pandemi masih berlangsung. Jadi hari raya perhatian tetap ke protokol kesehatan, kondisi juga masih krisis ekonomi juga supaya dirayakan dengan sederhana,” jelasnya saat ditemui awak media Sabtu (30/4/2022).
Ia juga mengimbau kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) agar memberi contoh kepada masyarakat dalam perayaan selama Idul Fitri.
Menyoal open house, sesuai dengan instruksi yang telah diterbitkan pemerintah pusat, hanya diperboleh menerima untuk keluarga dan kerabat saja.
“Pejabat diharapkan tidak open house, terbatas saja untuk kerabat, kalau dia cuti ya sesuai dengan waktunya, kalau tidak pasti ada pemantauan dan sanksi juga,” ungkapnya.
Hal yang serupa juga dilakukan pada malam takbir sebelum lebaran. Masyarakat diharapkan melakukan takbir di masjid-masjid lokasi terdekat dari rumah masing-masing.
“Malam takbiran tetap ada tapi tidak ada keliling, takbirnya di masjid-masjid saja, Baitul Izzah kan ada juga takbir itu, perayaannya di internal masjid saja. Kalangan masyarakat janganlah kalau bisa ya dikelurahan-kelurahan saja terbatas aja di wilayah itu,” pungkasnya. (*)
Reporter : Endah Agustina
Editor : Yogi Wibawa