Empat Hari di Pohon Kelapa, Kucing Ini Diselamatkan Petugas Animal Rescue Tarakan

benuanta.co.id, TARAKAN – Seekor kucing terjebak di atas pohon kelapa selama empat hari akhirnya diselamatkan oleh petugas animal rescue PMK Tarakan.

Kucing milik warga Jalan Damai Bahkti RT. 16, Kelurahan Karang Harapan itu, dievakuasi petugas animal rescue berada di sekitar pelepah dan tunas kelapa pada Jumat (18/3/2022) sore.

Kondisi tersebut, disigapi petugas PMK dengan menjangkau ke atas pohon dengan bantuan alat berupa tangga dan sebuah terpal yang disiapkan tim guna menadah apabila kucing tersebut jatuh saat penyelamatan.

Baca Juga :  Curah Hujan Desember Masuk Skala Sedang hingga Tinggi

Petugas bahkan harus memanjat pohon setinggi 6 meter untuk menyelamatkan kucing milik Fatimah.

“Jam 16.30 WITA kita tiba di lokasi, selanjutnya persiapan Alat Pelindung Diri (APD) dan melakukan penyelamatan dengan mengedepankan K3 untuk selamatkan kucing yang terjebak selama 4 hari di pohon itu. Petugas kami memanjat dengan penuh hati-hati, kurang lebih 5 menit penyelamatan berhasil,” ujar Kasi PMK Tarakan Irwan kepada benuanta.co.id, Sabtu (19/3/2022) sore ini.

Baca Juga :  DP3AP2KB Dampingi Ketat Anak di Bawah Umur yang Diduga Terlibat Prostitusi

Ketika posisi kucing tersebut berada di tangan seorang petugas di atas pohon, hewan berkaki empat itu mampu dibawa turun oleh petugas tanpa terjatuh sama sekali.

Akhirnya kucing bercorak hitam putih itu akhirnya diselamatkan petugas tanpa terjatuh sama sekali, dan dikembalikan kepada sang pemilik. Sekitar pukul 16.55 WITA, operasi penyelamatan itu berakhir dengan hasil yang memuaskan.

Baca Juga :  Prostitusi di Bawah Umur Persoalan Serius

Kasi PMK mengimbau kepada masyarakat untuk tak segan-segan melaporkan apabila membutuhkan penyelamatan atau evakuasi bagi hewan peliharaan dan hewan liar yang mengancam keadaan sekitar. (*)

Reporter : Kristianto Triwibowo

Editor : Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *