Ini Tantangan Tarakan Wujudkan Kota Layak Anak

benuanta.co.id, TARAKAN – Cita-cita meraih status Kota Layak Anak (KLA) masih terus diupayakan Pemerintah Kota Tarakan dalam mewujudkannya. Meski dalam realisasinya terdapat beberapa tantangan, di antaranya data tentang anak dan pelayanan publik ramah anak.

Hal itu menjadi perhatian serius dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-P2KB) Tarakan.

“Kalau secara fisik kita layak, kita berupaya. Kalau persoalan kan bukan bagian dari kategori yang cukup menjatuhkan karena itu sebagian kecil dari indikator yang kita lakukan,” ungkap Kepala DP3A-P2KB Kota Tarakan, Dra. Hj. Maryam, Kamis (17/3/2022).

Baca Juga :  Dua Motor Terlibat Kecelakaan di Sei Sesayap, Tiga Orang Alami Luka

Mantan Kadis Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat itu menyebut terdapat 24 indikator, seperti halnya sekolah dari sisi infrastruktur gedung SD, SMP SMA yang menurutnya telah layak. Ditambah pelayan Puskesmas pun begitu.

“Hanya karena gara-gara persoalan kecil ya tidak lah tidak berpengaruh, karena istilahnya upaya pemerintah kota untuk memenuhi kebutuhan dasar anak, kemudian identitas akte lahir, telah berjalan baik,” terangnya.

Baca Juga :  Disdik Catat 4 Ribu Anak Putus Sekolah di Tarakan

DP3A-P2KB Kota Tarakan pun optimis yang melalui kerja bersama di dalam Tim Gugus Tugas KLA. Selain itu, pihaknya pun memerlukan akses data terkait anak pada instansi vertikal seperti Pengadilan Agama, Kejaksaan, Pengadilan Negeri dan Lembaga Permasyarakatan.

Ia juga membeberkan kesulitan untuk beroleh data dari instansi vertikal tersebut meski ia telah bersurat. Dibanding dari OPD di lingkungan Pemkot Tarakan, kata dia jauh lebih mudah.

Baca Juga :  13 Extra Flight Bandara Juwata Tarakan Hadapi Lebaran

Maryam mencotohkan seperti pojok anak di setiap tempat pelayanan publik, Puskesmas dan juga tempat tahanan Lapas khusus anak disertai kegiatan yang ramah anak. Kesemuanya ia inginkan dapat diperoleh dari instansi terkait dengan penguatan dokumen serta dokumentasi. (*)

Reporter : Kristianto Triwibowo

Editor : Yogi Wibawa

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *