benuanta.co.id, TARAKAN – Menguaknya kabar website DPRD Tarakan diretas hacker yang tidak diketahui asalnya mendapat respon dari Sekretaris DPRD Kota Tarakan, Hendra Arfandi bahwa informasi tersebut tidak benar. Meski telah beredar tulisan URAAA! pada website tersebut, namun pihaknya mengklaim website resmi yakni dprdtarakan.com tidak bermasalah.
Sekretaris DPRD Kota Tarakan menyebut website resmi DPRD Tarakan saat ini bukanlah dprd.tarakankota.go.id, melainkan dprdtarakan.com. Bahkan sekwan itu mengaku baru saja mendapatkan kabar tidak pasti tersebut.
“Website DPRD Tarakan tidak dihack atau diretas, masih dapat diakses. Sampai sekarang website kita masih dprdtarakan.com,” ujarnya saat diwawancarai benuanta.co.id di kantornya pada Selasa, 8 Maret 2022.
Meskipun begitu, sekretariat DPRD Tarakan berencana mengintegrasikan website dprdtarakan.com menjadi dprdtarakan.go.id juga.
Tampak pada kabar yang beredar, website dprdtarakan.go.id dengan latar hitam bertuliskan URAAA! dan simbol salah satu negara disertai beberapa bahasa asing dan musik yang viral di media sosial Tik-Tok.
pantauan benuanta.co.id, hingga berita ini diterbitkan gambar di laman dprd.tarakankota.go.id masih bisa diakses dengan tampilan seperti diretas dan belum dihapus.
“Kita tidak tahu informasi itu, kami belum menerima laporan resmi dari tim IT DPRD. Website kita tidak ada masalah, yang resmi saat ini dprdtarakan.com,” tutup Hendra Arfandi. (*)
Reporter: Kristianto Triwibowo
Editor: Matthew Gregori Nusa