Sepi Pengunjung, Objek Wisata KTT Diharapkan Dilengkapi Sarana Penunjang Modern

benuanta.co.id, TANA TIDUNG – Banyaknya potensi wisata di Kabupaten Tana Tidung (KTT) ternyata masih sangat membutuhkan fasilitas modern untuk menunjang kualitas lokasi yang dikunjungi para wisatawan.

Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) KTT, Abdul Rasyid kepada benuanta.co.id pada Minggu (16/1/2022).

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1994 votes

Menurut anggota komisi I DPRD KTT itu, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) telah menyusun Rencana Induk Pengembangan Kepariwisataan Daerah (Riparda). Oleh karena itu Riparda ini juga dapat memodernisasi fasilitas yang ada di setiap objek wisata.

“Banyak potensi wisata kita salah satunya ialah Gunung Rian. Namun fasilitas tempat wisata tersebut juga masih dipertanyakan,” kata Abdul.

Menurut Abdul, setiap destinasti wisata di KTT dapat menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi asalkan dikelola dengan baik oleh Pemkab.

“Jika promosi yang dilakukan sesuai dengan ekspetasi wisatawan, tentu wisatawan akan terus berdatangan ke tempat kita,” ujarnya.

Baik wisata alam, budaya dan lainnya, selain didukung oleh sarana prasarana yang modern tentunya juga harus melibatkan para pelaku UMKM.

Abdul menjelaskan, terlibatnya para pelaku UMKM juga dapat menjadi nilai lebih bagi setiap tempat wisata. Selain memudahkan para wisatawan dalam memenuhi kebutuhannya, hal tersebut juga dinilai dapat meningkatkan roda ekonomi masyarakat di sekitaran tempat wisata.

“Tempat berjualan di gunung rian itu ada, tapi tidak terisi karena sepi pengunjung. Oleh karena itu jika tempat wisata kita ramai, pasti dampaknya juga ke masyarakat. Makanya harus kita olah dengan baik aset wisata kita ini,” tutupnya. (*)

Reporter: Osarade

Editor: Matthew Gregori Nusa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *