Warga Sebatik Ditembak OTK Bertopeng dengan Laras Panjang  

benuanta.co.id, NUNUKAN – Sakri (35) warga Sei Nyamuk, Kecamatan Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kaltara) ditembak orang tidak dikenal (OTK) menggunakan laras panjang di perairan Batu 5, Tawau, Sabah, Malaysia, sekira pukul 14.30 Wita, Rabu 12 Januari 2022.

Sakri menjelaskan penembakan tersebut terjadi saat dirinya hendak masuk sungai. Namun speedboat yang digunakannya dibuntuti 6 orang yang menggunakan dua speedboat.

“Saat saya menuju Tawau, melewati sungai ternyata ada yang mengikuti menggunakan speed boat mesin 60 PK,” kata Sakri, saat di temui benuanta.co.id, di RSUD Nunukan, Kamis (13/1/2022).

Baca Juga :  Polres Malinau Tangkap Komplotan Curanmor Lintas Provinsi 

Menyadari telah diikuti oleh orang tak dikenal, Sakri pun memutuskan untuk memutar arah kembali ke Indonesia.

“Saya sempat dipanggil, saat menancap gas saya ditembak dengan laras panjang saat itu saya sudah tekena tembakan, namun saya tidak sadar kalau sudah kena tembak. Tiba di Sebatik baru sadar kalau kaki kiri sudah tembus (peluru) ke kaki kanan,” jelasnya.

Baca Juga :  Kerja Sama Polisi Lintas Provinsi, Bongkar 21 Kasus Curanmor

Begitu melihat kakinya terluka akibat tembakan tersebut, Sakri pun pingsan. Beruntungnya, kemudi speedboat langsung diambil alih oleh temannya yakni Dedy dan kembali melanjutkan perjalanan ke Sungai Nyamuk.

Dia mengaku tak mengetahui secara pasti penembak merupakan aparat atau tidak. Namun yang jelas, kata Sakri, orang yang menembak dia mengenakan pakaian biasa dan mengenakan topeng.

“Saya belum bisa pastikan apakah itu aparat atau tidak,” akunya.

Baca Juga :  Penetapan Tersangka Korupsi Dana Covid RSUD Nunukan Menunggu Perhitungan BPKP Kaltara 

Seingatnya, dari keenam orang yang mengikutinya, hanya satu orang saja yang memegang senjata laras panjang.

Sedangkan tujuan Sakri ke Tawau Malaysia, hanya berniat mengambil 15 tabung gas ukuran 14 kg.

Saat ini Sakri tengah di rawat di RSUD Nunukan untuk menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru yang bersarang di kaki kanannya. Sedangkan Dedy, juga menjalani perawatan ringan. (*)

Reporter : Darmawan

Editor : Yogi Wibawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *