Banjir Mulai Surut, Warga Sembakung Bersyukur

benuanta.co.id, NUNUKAN – Setelah tujuh hari tergenang, 4 RT di Desa Atap, Kecamatan Sembakung, Kabupaten Nunukan mulai surut dari banjir. Hingga hari ini, ketinggian air kian menyusut hingga 4,35 meter.

Kasubid Penyelamatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nunukan Hasanuddin, menyampaikan banjir di Kecamatan Sembakung, memasuki hari ke 8 ini menunjukkan air semakin berangsur surut.

“Semoga saja tidak hujan di hulu, sehingga air ini akan semakin surut dan masyarakat juga bisa beraktivitas seperti biasa,” kata Hasanuddin.

Baca Juga :  Akses Menuju Puskesmas Sedadap Sempat Terhambat karena Pohon Tumbang 

Sejak Senin (10/1/2022) kemarin, pihaknya telah mendistribusikan bantuan ke beberapa desa yang terdampak secara langsung. Namun kendala yang dialami adalah tempat lokasi pendistribusian yang sangat ini belum bisa dilakukan menggunakan kendaraan roda empat.

“Kami menggunakan perahu namun juga sangat terbatas, dan menjadi kendala juga bahan bakar minyaknya,” jelasnya.

Surutnya banjir yang disinyalir berasal dari kiriman negara tetangga Malaysia ini turut membuat masyarakat setempat bersyukur.

Baca Juga :  Pengoperasian PLBN Labang Masih Menunggu Pembangunan Pintu Masuk Malaysia

“Jika air ini surat bearti kami bisa beraktivitas seperti biasa lagi, dengan baik dan lancar,” singkat Muhammad Ilham, warga Sembakung. (*)

Reporter : Darmawan

Editor : Yogi Wibawa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *