benuanta.co.id, TARAKAN – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan berhasil mencapai target Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tahun 2021. Adapun PAD yang berhasil digoalkan oleh Pemkot Tarakan ialah sebesar Rp 112 miliar.
“Hal ini diraih dari pundi-pundi lima Perumda, BLUD, pajak-pajak makanan, hotel juga,” kata Wali Kota Tarakan, dr. Khairul, M.Kes, Jumat (7/1/2022).
Khairul menjelaskan, keberhasilan Pemkot dalam meraih target PAD merupakan bagian sharing dari masyarakat yang memiliki aset.
“Tentu kami berharap orang mampu berkontribusi untuk pembangunan, sebab harapan kita saat ini sangat bergantung pada PAD,” jelasnya.
Jika hanya menerima kontribusi dari pusat, masih membuat pihaknya berpikir. Sebab ada kalanya anggaran dari pusat tidak sesuai ekspektasi perhitungan Pemkot Tarakan.
“Kayak kemarin itu kami harap-harap cemas. Apalagi kalau kontrak, baru dipotong kan kacau itu. Kan sekarang ada banyak aset kita yang bisa disewakan untuk dapat dana,” tutur Khairul.
Adapun PAD yang diraih pemerintah ini akan diprioritaskan untuk kebutuhan pendidikan, dan infrastruktur jalan. “Seperti jembatan, drainase, penanganan banjir dan sebagainya,” tukasnya.
Pada tahun 2022, orang nomor satu di Tarakan tersebut menargetkan tambahan capaian PAD, yakni menjadi sebesar Rp 164 miliar yang berbanding Rp 50 miliar dari tahun sebelumnya.
“Ya mohon kesadaran masyarakat dalam membayar PBB untuk mengintensifkan pembangunan di Tarakan,” ucapnya.
“Estimasi itu ada ilmunya. Kalau yang mengelola negara ini rusak, maka rusaklah negara. Potensi tahun depan ada Pantai Amal,” pungkasnya. (*)
Reporter: Endah Agustina
Editor: Matthew Gregori Nusa
