DPRD Tarakan Menilai Sarana PMK Perlu Dianggarkan Pemkot

benuanta.co.id, TARAKAN – Komisi I DPRD Tarakan menilai perlunya peningkatan kerja Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (PMK) Tarakan yang didukung dari sarana dan prasarana, sebab sebagian besar sarana tersebut dipastikan berusia sudah lama.

Saat berada di lokasi kebakaran Kelurahan Sebengkok, Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tarakan, Saifullah menyusuri ruas-ruas pemukiman yang hangus terbakar.

Sebagai wakil rakyat di DPRD Tarakan, dirinya memandang perlunya penganggaran untuk armada PMK Tarakan.

“Sudah seharusnya alat dan sarana pemadam dianggarkan lagi karena usianya sudah cukup lama,” ujar Saifullah kepada benuanta.co.id pada Rabu, 27 Oktober 2021.

Dikatakan Saifullah, keberlanjutan dan maksimalnya tugas PMK juga bergantung atas sarana dan prasarana.

Baca Juga :  KSOP Tarakan Sebut Ratusan Penumpang Gagal Berangkat Gegara Calo

“Perlu ada peremajaan sarana agar menunjang operasi pemadaman. PMK kita sudah sangat sigap memadamkan api, harus kita tingkatkan operasional sarananya,” tambah Saifullah.

Hal itu dibenarkan oleh PMK Tarakan, bahwa kondisi sarana prasarana armada yang dimilikinya dinilai perlu peremajaan agar optimal dalam menjalankan operasi pemadaman dan penyelamatan. Selain tidak standar, kondisi armada yang sudah tua sangat berbahaya karena banyak yang rusak, apalagi sudah berusia puluhan tahun.

Kasi PMK Dinas Satpol PP dan PMK Tarakan, Irwan, SE mengemukakan secara keseluruhan sarana prasarana, khususnya armada sebanyak 13 unit yang terdiri dari 6 unit mobil fire dan 7 unit mobil supply.

Selain itu, terdapat pula armada Gracee sky lift 10 meter yang diperoleh dari bantuan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur pada tahun 1998 dan armada operasional hilux pickup mutasi dari Badan Diklat Tarakan tahun 2013.Disampaikannya, sebagian besar armada tersebut berusia 25 tahun alias sejak tahun 1996 atas hibah dari Jepang.

Baca Juga :  Dua Kelompok Remaja Tawuran hingga Rusak Rumah Warga di Sebengkok

“Harapan saat ini sekiranya kami dapat beroleh bantuan dari Pemerintah Provinsi Kaltara, utamanya armada sesuai kondisi karakteristik Kota Tarakan,” ujar Irwan, SE kepada benuanta.co.id pada Senin, 11 Oktober 2021 lalu.

Terdapat kendala-kendala yang dialami PMK Tarakan, saat melaksanakan tugas kemanusiaannya dimana kondisi jalan Tarakan yang kerap berjauhan.

“Utamanya pastinya usia armada yang sudah tidak bisa berkerja maksimal dengan usia kendaraan saat ini rata rata sudah 20 tahun.
Akses jalan yang cukup jauh seperti seperti daerah Pantai Amal dan Karungan,” tambahnya.(*)

Baca Juga :  Curi dan Preteli Motor Korbannya, Tiga Sekawan Ini Ditangkap Polisi

Menurutnya, peremajaan armada yang diperlukan PMK Tarakan yakni :

1. Fire Truck PTO double cabin 3 unit untuk Mako Ko.1, sektor Barat dan sektor Utara.
2. Suply truck modifikasi mesin PTO 3 unit.
3. Fire loodder ( mobil Tangga 30 meter ) 1 unit.
4. Fire jip 1 unit.
5. Rescue Jip 1 unit
6. Peralatan PMK
7. Peralatan rescue
8. Peralatan B3 ( Bahan Berbahaya dan Beracun).

Reporter: Kristianto Triwibowo

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *