Dipastikan Tidak Ada Gempa Susulan di Tarakan

benuanta.co.id, TARAKAN – Gempa 3.9 magnitudo yang mengguncang Tarakan sekitar pukul 20.29 WITA pada Selasa, 21 September 2021 dipastikan tidak ada gempa susulan.

Hal itu setelah dikeluarkannya rilis BMKG Manado, jenis dan mekanisme gempabumi memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1578 votes

“Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi kedalaman dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal,”imbuh Kepala Stasiun Geofisika Manado, Tony Agus Wijaya, S.Si.

Baca Juga :  Ribuan Napi Lapas Tarakan Diusulkan Remisi ke Kemenkumham

Berita Terkait : 

Jelasnya, berdasarkan laporan masyarakat gempa bumi ini dirasakan di Tarakan dengan intensitas III-IV MMI atau dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela atau pintu berderik dan dinding berbunyi.

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulakan gempa bumi tersebut,” lapornya.

Baca Juga :  Jalin Ukhuwah Islamiyah, Komunitas Asik akan Gelar Baksos

BMKG memastikan hingga pukul 20.55 WITA, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan.

Diberitakan sebelumnya, gempa yang mengguncang Tarakan juga dibenarkan Kepala BMKG Tarakan, M. Sulam Khilmi.

“Ya benar ada. Kami sementara masih lakukan pengecekan di Seismograf,” terangnya kepada benuanta.co.id pada Selasa, 21 September 2021.

Kabar lanjutan darinya, gempa tersebut

Baca Juga :  IMI Kaltara Pilih Jatim Sebagai TC Atlet Sebelum Laga PON XXI Aceh-Sumut

terjadi pada koordinat episenter pada 3.12 LU – 117.66 BT, atau tepatnya berlokasi 27 km Tenggara Tarakan, Kalimantan Utara pada kedalaman hiposenter 10 km. (*)

Reporter : Kristianto Triwibowo

Editor : Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *