benuanta.co.id, TARAKAN – Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kota Tarakan di Gedung UPT BKN mulai dilaksanakan pada 10 hingga 15 September 2021 mendatang.
Kepala Bidang Perencanaan dan Mutasi Kepegawaian di Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Tarakan, Eko Edi Sucipto menyampaikan, pelaksanaan tes SKD di hari kedua berjalan normal. Namun ada beberapa peserta yang tidak hadir tanpa konfirmasi dan langsung dinyatakan gugur sebelum tes.
“Kemarin hari pertama satu orang tidak hadir, hari ini sesi satu ada empat yang tidak hadir, sesi dua juga empat orang,” ujar Eko Edi Sucipto kepada benuanta.co.id, Sabtu (11/9/2021).
Eko menjelaskan, jika peserta mengkonfirmasi tak bisa hadir sebelumnya. Semisal, kondisi kesehatan tidak memungkinkan mengikuti tes. Pihak panitia akan mengusahakan untuk menjadwalkan ulang.
Peserta yang mengikuti pelaksanaan tes CPNS 2021 ini sebagian besar berdomisili di Kota Tarakan, dengan total peserta 724 orang. Kapasitas ruangan, kata Eko, ada sekitar 28 hingga 35 orang dalam satu ruangan.
“Kalau hari pertama itu sesi nya hanya satu untuk hari selanjutnya itu empat sesi,” katanya.
Terpisah, salah satu peserta CPNS Kota Tarakan, Desy (24) mengaku ada rasa sedikit gugup sebelum memasuki ruangan. Pun begitu, dia juga telah belajar jauh-jauh hari untuk mendapatkan hasil yang terbaik dalam tes ini.
“Pastinya kalau saya pribadi belajar, ya baca-baca yang menyangkut sama soal CPNS. Untuk target maunya yang terbaiklah kalau bisa 500 skornya. Saya baru pertama kali mendaftar dan mendaftarnya di (formasi) perawat. Semoga bisa melaluinya walaupun sedikit gugup dan deg-degan,” tukasnya. (*)
Reporter : Endah Agustina
Editor : Yogi Wibawa