Masuk Zona Aman Covid-19, Sejumlah Sekolah Negeri di Nunukan Gelar PTM

benuanta.co.id, NUNUKAN – Pembelajaran Tatap Muka (PTM) sudah berjalan di wilayah dapil tiga dan dapil dua di Kabupaten Nunukan, dengan proses pembelajaran terbatas atau jarak jauh dan kapasitas belajar maksimal 50 persen dari jumlah peserta didik dengan penerapan protokol kesehatan (Prokes) secara lebih ketat.

Dikatakan Kadis Dikbud Nunukan H. Junaidi, pelaksanaan PTM terbatas mengacu kepada keputusan bersama 4 Menteri Nomor 03/KB/2021, Nomor 384 Tahun 2021, Nomor HK.01.08/MENKES/4242/2021 dan Nomor 440 717 Tahun 2021.

“Setelah diberlakukannya PTM saya melakukan monitoring sekolah di wilayah dapil dua yakni sebatik, saya melihat pemenjaraan sesuai dengan arahan 50 persen jumlah siswa dalam kelas dan juga prokes diperketat,” kata H. Junaidi, Kepada benuanta.co.id, Jumat, 10 September 2021.

Baca Juga :  Pemda Nunukan Paparkan Realisasi Capaian Kinerja IKU ke DPRD

Pemantauan juga dilakukan di salah satu SDN 01 Sebatik Timur. Ia juga berharap pelaksanaan PTM dapat berjalan secara aman, lancar tidak ada klaster sekolah.

“Untuk wilayah Nunukan dan Nunukan Selatan saya berharap juga bisa dibuka dan mendapatkan rekomendasi dari tim gugus tugas percepatan penanganan Covid-19,” jelasnya.

Junaidi menjelaskan jika terjadi kasus Covid-19 atau klaster baru Covid-19 maka satuan pendidikan langsung menutup PTM sampai ada pemberitahuan tim satgas pengamanan Covid-19.

Baca Juga :  Bupati Laura Smpaikan LKPj Anggaran 2023 ke DPRD Nunukan

“Surat Edaran ini sudah berlaku sejak tanggal 26 Agustus 2021 hingga dengan tanggal 6 September 202,” paparnya

Kadis Dikbud menghimbau kepada kepada kepal sekolah dan murid siswa agar tetap mematuhi protokol kesehatan, jika melakukan pembelajaran tatap muka. (*)

Reporter: Darmawan

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *