benuanta.co.id, TANJUNG SELOR – Jelang Pekan Olahraga Nasional (PON) ke 20 Papua tahun 2021, panitia serta kontingen Kaltara melakukan koordinasi keberangkatan. Rencananya seluruh kontingen dan atlet akan diberangkatkan 28 September 2021 mendatang.
Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltara, Muhammad Nasir mengatakan, ada beberapa atlet yang akan diberangkatkan sebelum 28 September.
Salah satunya atlet cabang olahraga layar yang akan diberangkatkan Selasa (8/9/2021). Namun sesampainya di Papua, atlet hanya melakukan adaptasi venue atau lokasi pertandingan.
“Sudah terkoordinasi semua, tinggal tanggal keberangkatan pertama. Karena kita bukan bersamaan, jadi ada yang bersamaan antara tanggal 28 atau 29 September. Jadi saya tekankan, cabor layar yang berangkat (besok) bukan langsung masuk pertandingan,” ujar Muhammad Nasir, kepada benuanta.co.id, Selasa (7/9/2021).
Dalam keberangkatan, kontingen dibagi menjadi dua kloter. Kloter pertama akan diberangkatkan 28 September, sedangkan kloter kedua pada 29 September.
Perihal pelepasan kontingen, KONI Kaltara masih menyesuaikan dengan kondisi PPKM level 4 di Tarakan yang bakal berakhir pada 20 September mendatang
“Mudahan-mudahan tidak lagi PPKM, jadi kita bisa bertemu dengan panitia, ofisial Cabor dan atlet. Jika toh tidak bisa, nanti akan diwakili oleh perwakilan cabor,” katanya.
Dari 12 cabor yang mewakili Kaltara, ada 5 cabor yang menjadi unggulan. Di antaranya, taekwondo, panjat tebing, sepak takraw, menembak, angkat berat dan selam. “Mudahan itu terkabul dan sesuai prediksi,” harapnya.
Sementara itu, Chef de Mission Kontingen Kaltara, Brigjen TNI Sulaiman menegaskan, seluruh perangkat keamanan dalam keadaan stabil dan venue di Papua siap digunakan. Pihaknya juga menyiapkan kontingen, panitia, atlet serta petugas pengamanan dari Satuan Brimob Polda Kaltara.
“Pengamanan tim juga sudah kita siapkan. Untuk di wilayah Papua, sudah juga disiapkan tim dari Kodam, Polda maupun Mabes TNI dan Polri. Itu terkait teknis yang menyeluruh,” terang Brigjen TNI Sulaiman.
Selain itu pihaknya juga menyiapkan sebanyak 15 personel Satbrimob Polda Kaltara yang akan mengamankan seluruh tim kontingen Kaltara yang menyebar di empat kabupaten di Papua.
“Pengamanan akan melekat dengan tim di wilayah masing-masing. Nanti dari penyelenggara juga yang mengatur pengamanan,” jelasnya.
Tak hanya itu, Sulaiman juga mengimbau kontingen Kaltara untuk selalu menjaga kewaspadaan diri sendiri. Pengamanan diri harus selalu diterapkan, bukan hanya di Papua.
“Harapan kita bisa menempatkan diri masing-masing dan harmonis dengan teman kita di Papua. Kontingen keseluruhan 140 orang dan pengamanan 15 orang,” ujarnya.
Diwartakan sebelumnya, Gubernur Kalimantan Utara, Drs. H. Zainal Arifin Paliwang SH, M.Hum berharap kontingen Kaltara yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua tetap semangat dan terus berlatih untuk mengharumkan nama Kaltara di kancah nasional.
“Tetap semangat dan terus berlatih, junjung sportivitas selama bertanding, jika perlu raih medali emas sebanyak mungkin untuk mengharumkan nama Kaltara,” harap Gubernur. (*)
Editor : Yogi Wibawa