TARAKAN – Guna memastikan kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan dalam mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19, rumah sakit dibawah naungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara ini akui telah memadai dari segi peralatan dan sumberdaya manusia.
Dikatakan Plt. Direktur RSUD Tarakan, dr Franky Sientoro kepada benuanta.co.id pihaknya telah memaksimalkan semua sumber daya untuk melayani masyarakat.
Ketersediaan tabung oksigen (O2) sebanyak ratusan buah dan rumah sakit tersebut memiliki pabrik pengisian oksigen.
“Sejauh ini oksigen kita sangat cukup ya. Terdapat 400 tabung besar oksigen dan bila habis langsung kita isi di pabrik,” jelas dia kepada benuanta.co.id pada Selasa, 6 Juli 2021.
dr Franky Sientoro mengatakan ketersediaan tabung gas oksigen di rumah sakit yang dipimpinnya mampu mensuplai pasien Covid-19 selama 4 hari dan secara berkala akan terus diisi.
Tak hanya ketersediaan oksigen, RSUD Tarakan juga memiliki ratusan tempat tidur khusus pasien Covid-19 yang dinilai sangat cukup untuk mengantisipasi lonjakan kasus.
“Tempat tidur khusus pasien Covid-19 ada 120 dan itu masih aman,” terangnya.
Pihaknya menuturkan bahwa RSUD Tarakan pernah menangani ratusan pasien Covid-19 dan kala itu pihaknya mampu memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan pasien.
Ia mengimbau agar masyarakat tetap patuhi protokol kesehatan 5 M (Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan, Menghindari kerumunan dan Mengurangi mobilitas). (*)
Reporter: Kristianto Triwibowo
Editor: Ramli