NUNUKAN – Dinas Pendidikan dan kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Nunukan melakukan monitoring Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di beberapa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri yang ada di Nunukan, untuk memastikan tidak adanya kendala pelaksanaan PPDB.
Ketua Panitia PPDB SMP Negeri 1 Nunukan Nurlaila, mengatakan penerimaan peserta didik baru tahun ini yang melakukan pendaftaran harus secara daring, untuk SMP Negeri 1 Nunukan menerima sebanyak 192 siswa sebanyak 6 kelas.
Dalam proses pendaftaran secara daring itu juga terkadang mengalami kendala seperti listrik padam, jaringan. “Ini yang menjadi kendala juga dalam proses pendaftaran secara online,” kata Nurlaila, Kamis (24/6/2021).
Selain itu, jika orang tua siswa tidak memiliki handphone (Hp) android, bisa meminjam kepada saudaranya, jika juga tidak ada maka pihak sekolah akan membantu proses pendaftaran secara online.
Sedangkan Ketua Panitia PPDB SMP Negeri 2 Nunukan Impun Novitasari, mengatakan, juga menerima peserta didik baru sebanyak 226 dengan jumlah kelas 7 ruang kelas belajar.
“Antusias masyarakat untuk menyekolahkan anaknya di SMPN 2 Nunukan juga sangat besar sekali, dan kami masih menerima hingga hari akhir, dan kami berharap Kouta dapat terpenuhi. Untuk saat ini yang sudah mendaftar ada 180 siswa,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Disdikbud Nunukan H. Junaidi mengatakan, pembukaan PPDB dimulai pada (21/6) serentak di kabupaten Nunukan melalui online, saat melakukan monitoring tidak menemukan kendala dan hambatan saat penerimaan calon siswa baru secara online, saat ini telah mencapai 99 persen PPDB sudah terlaksana dengan baik. “PPDB Alhamdulillah tidak ada kendala,” tutupnya.(*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli
