NUNUKAN – Desa Binusan Dalam merupakan salah satu desa persiapan untuk menjadi desa definitif di Kabupaten Nunukan, yang kini tengah menjadi sasaran kegiatan program TMMD ke 111 di wilayah perbatasan, Provinsi Kalimantan Utara.
Selama puluhan tahun, Warga Desa Binusan Dalam harus bisa menerima kenyataan secara lapang dada lantaran kondisi tempat tinggalnya dengan segala macam kekurangan, tak terkecuali di RT 11.
Andi, salah seorang warga Desa Binusan Dalam mengatakan, kondisi warga saat ini masih banyak mengeluh dan kesulitan untuk mendapatkan air bersih. Hanya mengandalkan sumur gali, itu pun bukan jaminan, karena kadang kering karena musim kemarau.
“Air rawa kita coba pompa, mau tidak mau kita pakai mandi air yang warnanya kemerahan itu,” kata Andi, Ahad, (20/6/2021).
Segala keluhan masyarakat kini mulai terjawab dengan adanya kegiatan TMMD yang masuk ke jesanya, khususnya RT 11.
TMMD berjalan selama 30 hari dengan sasaran pembukaan badan jalan, pembuatan plat duiker, rehab rumah tidak layak huni sebanyak 5 unit, pembuatan MCK dan pembuatan tempat penampungan air bersih.
Dikatakan Komandan Kodim 0911/Nunukan Letkol Czi Eko Pur Indriyanto, sebelumnya Satgas TMMD Kodim 0911/Nunukan telah melakukan kegiatan Pra TMMD sejak tanggal 1 Juni 2021 lalu. Dengan harapan bisa meminimalisir kendala-kendala yang tidak terduga seperti faktor cuaca.
“Sasaran tahun ini di Desa Binusan Dalam Kecamatan Nunukan. Memang jaraknya tidak terlalu jauh dari kota Nunukan, namun perlu kita ketahui bersama bahwa di Desa Binusan Dalam, khususnya di RT 11 ini masih terisolir. Jadi belum ada akses jalan, yang dapat digunakan oleh sebanyak 55 KK,” paparnya. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: M. Yanudin