Buka TMMD, Bupati Laura Apresiasi Peran TNI Bangun Infrastruktur Desa

NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid SE, MM, Ph, D membuka secara resmi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 111 Tahun 2021 yang dilaksanakan di Ruang Kerja Kantor Bupati Nunukan lantai III pada Selasa, 15 Juni 2021.

TMMD kali ini mengangkat tema “TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri” akan dilaksanakan di Kabupaten Nunukan, Kecamatan Nunukan Desa Binusan dan Binusan Dalam.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1590 votes

Dikatakan Bupati Laura, TMMD wilayah perbatasan merupakan program terpadu yang dilaksanakan oleh TNI, pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam rangka mempercepat pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di pedesaan terutama desa – desa yang yang berada di wilayah perbatasan.

Melalui TMMD, TNI memberikan peran dan sumbangsihnya dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dialami oleh masyarakat, seperti masalah kurangnya infrastruktur, masalah pelayanan kesehatan, dan pendidikan.

Baca Juga :  Bupati Laura Smpaikan LKPj Anggaran 2023 ke DPRD Nunukan

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena ini adalah program rutin yang dilaksanakan setiap tahun untuk membangun semangat kebersamaan, serta jiwa kemanunggalan antara TNI dan rakyat sebagai salah satu pilar utama untuk menjamin tetap tegaknya negara kesatuan republik Indonesia yang kita cintai,” kata Laura.

Selain melakukan pembangunan fisik berupa jalan, jembatan, maupun sarana infrastruktur yang lain, TMMD juga melakukan pembangunan non fisik. Seperti memberikan pelayanan kesehatan gratis, melakukan penyuluhan tentang bela negara dan bahaya narkoba, serta mengadakan berbagai pelatihan dan pemberdayaan kepada masyarakat.

Sebagai program gotong royong, kesuksesan TMMD sangat tergantung dari dukungan dan kerjasama dari semua pihak. Mulai dari pemerintah kabupaten, pemerintah kecamatan, hingga pemerintah desa, serta seluruh masyarakat.

“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat, terutama yang daerahnya menjadi lokasi pelaksanaan TMMD ikut mensukseskan TMMD wilayah perbatasan ke 111. Sehingga desa – desa di wilayah perbatasan kita bisa semakin maju dan sejahtera,” imbuhnya.

Baca Juga :  Pemda Nunukan Paparkan Realisasi Capaian Kinerja IKU ke DPRD

Di tempat yang sama, Komandan Kodim 0911/Nunukan Letkol Czi Eko Pur Indriyanto mengatakan, ini adalah program yang dilaksanakan setiap tahun, dan kerja sama antara TNI dengan pemerintah daerah untuk pemerataan percepatan pembangunan khususnya di wilayah perbatasan.

Sasaran tahun ini ada di Desa persiapan Desa Binusan Dalam, yang jaraknya tidak terlalu jauh dari Kota Nunukan. Namum desa tersebut masih terisolir yang belum ada akses jalan yang dapat digunakan oleh 55 kepal keluarga (KK) yang tinggal di RT 11, sehingga ini menjadi program prioritas dari pemerintah daerah untuk percepatan pemetaan pembangunan.

“Kami sebagai satgas TMMD membantu pemerintah daerah untuk membuka akses, sehingga infrastuktur yang dibangun adalah pembukaan badan jalan kurang lebih 11 kilometer, dan pembangunan 4 buah plat duicker 1,5×6 meter, dan sasaran tambahan untuk rehab rumah tidak layak huni sebanyak 5 unit, pembuatan MCK dan penampungan air bersih,”  paparnya.

Eko Pur Indriyanto mengatakan, hingga saat ini Desa Binusan Dalam RT 11 belum terjangkau oleh listrik, dengan adanya pembangunan ini ke depannya PLN bisa memperluas jaringannya sehingga bisa menerangi  warga setempat.

Baca Juga :  Pemda Nunukan Paparkan Realisasi Capaian Kinerja IKU ke DPRD

“Untuk pelaksanaan TMMD akan dilakukan selama 30 hari, ada dua sasaran fisik yang akan utara dilakukan yakni jalan pemukiman warga 1000×6 meter, empat unit plat duicker 1,5 x 6 meter,” jelasnya.

Sedangkan pembangunan non Fisik ada 8 yakni, Penyuluhan Wawasan Nusantara, Penyuluhan Bela Negara, Pelayanan Kesehatan (Bahaya Narkoba & HIV /Aids), Penyuluhan Hukum dan Kamtibmas, Penyuluhan Pertanian, Perikanan dan Peternakan, Sosialisasi Covid 19, Penyuluhan  perekrutan menjadi anggota TNI, Sosialisasi Stunting kepada masyarakat dilokasi TMMD WILTAS ke-111, dan yang terakhir adalah Kegiatan Posyandu dan Posbindu PTM. Tambahan kegiatan diantaranya 5 unit rumah rehab tidak layak huni yang tersebar di Desa Binusan dan Binusan Dalam, serta ada 1 unit MCK di RT 11. (*)

Reporter: Darmawan

Editor : Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *