Tak Terima Hasil Seleksi Pegawai Non ASN, Ratusan Masa Unjuk Rasa di Kantor DPRD Malinau

MALINAU – Tak terima dengan hasil seleksi penerimaan pegawai non-ASN, yang dikeluarkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malinau, ratusan massa lakukan unjuk rasa di depan Kantor DPRD Malinau.

Ratusan unjuk rasa yang terdiri dari para pegawai honorer dan mantan peserta tes pegawai non-ASN ini meminta kepada DPRD Malinau, untuk mendesak Pemkab Malinau melakukan tes ulang terkait penerimaan pegawai non-ASN.

“Jika Pemkab membutuhkan tenaga tambahan seperti honorer baru atau pegawai non-ASN, apa Pemkab harus membunuh para honorer lama,” kata salah seorang Koordinator Aksi, Nuardin.

Nuardin menyampaikan, ada 4 point utama yang menjadi dasar tuntutan dalam unjuk rasa mereka kali ini. Intinya, para pengujuk rasa meminta hak mereka sebagai pegawai honorer dapat dikembalikan.

Baca Juga :  Ditinggal Liburan, Rumah Seorang Pendeta di Malinau Ludes Terbakar

Empat tuntutan itu antara lain:
1. Seleksi harus diulang,
2. Kembalikan semua hak pegawai honorer dan pegawai non-ASN di lingkungan pemerintah
3. Seleksi ulang harus dilakukan transparan,
4. Semua harus diserahkan kepada pihak hukum dan instasi terkait yang berkaitan dengan tes pegawai non-ASN.

Nuardin menambahkan, unjuk rasa akan kembali dilakukan jika dalam waktu 2 x 24 jam tuntutan mereka tidak tanggapi oleh DPRD dan Pemkab Malinau.

Baca Juga :  Alat Tangkap Mini Trawl, DKP Kaltara: Sesuaikan Zona Penangkapan

“Unjuk rasa terus akan kita lakukan, karena ini menyangkut perut dari semua pegawai honorer yang kehilangan haknya,” tutupnya.(*)

Reporter : Osarade
Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *