Tak Ada Penerangan dan Sunyi, Lurah Minta Pengendara di GS Waspada

TARAKAN – Kelurahan Kampung Satu Skip berusaha agar jalan sekitar Gunung Selatan (GS) kedepannya selalu aman dan terhindar dari tindakan kriminal yang merugikan pengendara. Tak jarang, para korban kejahatan merupakan sepasang kekasih yang memadu kasih di tempat tersebut.

Diketahui, pada malam hari Jalan Gunung Selatan tak ada penerangan sehingga jalan tersebut gelap. Ditambah rimbunnya pohon yang mana Gunung Selatan merupakan hutan kota, dan minimnya penduduk yang bermukim di wilayah tersebut.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1956 votes

Bertahun-tahun, tempat yang tak asing bagi masyarakat Bumi Paguntaka itu dicap sebagai area yang rawan kriminalitas diantaranya penjambretan, pelecehan seksual, pembunuhan dan pohon tumbang yang tentu membahayakan pengendara.

Baca Juga :  RSUD JSK: Terima Kasih Kerja Sama Semua Pihak Sigap dan Tanggap Menangani Kejadian

Lurah Kampung Satu Skip, Sijabat, S.STp.,M.H memastikan pihaknya bersama Babinsa dan Babinkamtibmas setempat berjibaku meningkatkan pengawasan dan pengamanan di jalan yang di kelilingi pepohonan itu.

“Kami patroli rutin setiap minggu terdapat dua kali patroli, baik siang maupun malam. Kita libatkan juga para Ketua RT,” ucap Sijabat pada benuanta.co.id pada Rabu, 9 Juni 2021.

Baca Juga :  Berkat Gubernur Kaltara, Bandara Juwata Tarakan Dapat Extra Flight Arus Balik dari 2 Maskapai

“Tidak hanya mengimbau masyarakat untuk waspada, kami juga memantau kendaraan lalu lalang yang dinilai mencurigakan. Selain itu juga mengamati pohon-pohon yang potensi tumbang di jalanan,” terangnya.

Dikatakan Sijabat, saat pihaknya bersama petugas keamanan mengadakan patroli di malam hari seringkali mereka temui sepasang remaja yang berduaan di area yang cukup gelap. Untuk itu, mereka memberikan teguran agar orang-orang yang kerap memadu asmara di area yang rawan kejahatan itu.

Baca Juga :  Atasi Masalah Lingkungan, Pj Wali Kota Tarakan Upayakan Penanganan Sampah 

“Kalau malam pas kita patroli sering kita temui orang yang lagi pacaran di sana. Langsung kita arahkan mereka untuk pindah tempat karena di sana kalau ada apa-apa sulit dapat pertolongan, apalagi kalau malam hari,” imbuhnya.

Lurah yang kali ini membawa kelurahannya sebagai kelurahan terbaik dalam Lomba Kelurahan Terbaik oleh Pemerintah Kota Tarakan, berharap kesadaran seluruh masyarakat Tarakan untuk tetap waspada saat beraktivitas dan melintasi area yang biasa disebut GS itu. (*)

Reporter : Kristianto Triwibowo

Editor : Nicky Saputra

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *