Uji Sampel 45 Macam Takjil, Petugas Tak Temukan Bahan Berbahaya

Musthofa Anwari: Aman Dikonsumsi dan Tidak Mengandung Bahan Berbahaya

TANJUNG SELOR – Setelah melakukan sidak bahan pangan di minimarket, Loka POM Kota Tarakan bersama Dinas Kesehatan, Disperindagkop, Polres Bulungan, Pol PP dan instansi lainnya melakukan pengambilan sampel takjil berupa kue, makanan, sayuran dan minuman yang dijual oleh pedagang.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1576 votes

Setelah itu, sampel inipun diuji di UPT Laboratorium Kesehatan Daerah (Labkesda) Bulungan, pengujian ini untuk mengecek kandungan bahan yang digunakan pedagang dalam membuat takjil.

Baca Juga :  Ramp Check Speedboat Baru Dilakukan di Dua Daerah

“Kami dari tim gabungan melakukan pengawasan takjil yang terbagi 3 tim,” ungkap Kepala Loka POM Di Kota Tarakan Musthofa Anwari kepada benuanta.co.id, Selasa 27 April 2021.

Dengan pembagian tim ini lebih efektif karena pengambilan sampel takjil tak hanya di satu tempat melainkan acak. Setidaknya dari tiap tim ini mengambil 15 sampel dari beberapa pedagang untuk diuji.

Baca Juga :  Sidak Takjil hingga Produk Tanpa Izin Edar Sasar Pasar dan Ritel di Bulungan  

“Dari setiap tim ambil 15 sampel sehingga totalnya ada 45 sampel yang terdiri dari panganan kue, sirup, cendol maupun masakan,” jelasnya.

Kata dia, pengujian ini untuk mengetahui adanya bahan berbahaya yang terkandung dalam setiap produk takjil tersebut berupa borak, formalin, Metanil Yellow dan Rhodamin B. Namun pemeriksaan bahan berbahaya dari 45 sampel ini tidak ditemukan bahan yang mencurigakan.

“Dari 45 jenis panganan takjil mulai ote-ote, cendol, sirup, kue lapis dan sebagainya itu, Alhamdulillah, untuk Kabupaten Bulungan hasil uji itu aman untuk dikonsumsi dan tidak mengandung bahan berbahaya,” sebut Musthofa.

Baca Juga :  Sidak Takjil hingga Produk Tanpa Izin Edar Sasar Pasar dan Ritel di Bulungan  

Dia menuturkan kepada masyarakat yang ingin mengetahui makanan takjil yang menggunakan bahan berbahaya itu bisa terlihat jelas. Misalnya menggunakan Rhodamin B maka minuman itu akan terlihat mencolok warnanya seperti merah terang.

“Tapi untuk menggunakan formalin, memang harus menggunakan tes kid, nah kalau borak biasanya untuk pentol itu akan kelihatan kenyal sekali,” pungkasnya.(*)

Reporter: Heri Muliadi
Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *