TARAKAN – Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag RI) melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam, menginstruksikan kepada Kemenag tingkat kabupaten dan kota untuk menentukan awal Ramadhan, dalam rangka melaksanakan Rukyatul hilal atau memantau hilal.
Kepala Kemenag Tarakan, H. M. Shaberah, S.Ag, M.M., menyampaikan pemantauan hilal untuk menentukan awal Ramadan tahun ini bersama Ormas Islam lainnya akan dilaksanakan seperti di tahun sebelumnya.
“MUI, Nahdatul Ulama, Muhammadiyah dan Ormas Islam lainnya bersama instansi terkait. Insyallah tempatnya masih di Taman Berlabuh, di pinggir laut Kota Tarakan. Waktunya jam 17.45 Wita kita sudah kumpul di tanggal 12 April 2021,” ujar Kepala Kemenag Tarakan, H. M. Shaberah, S.Ag, M.M.
Dalam menentukan awal Ramadan, kata dia, rata-rata di atas 2 derajat sudah bisa terlihat hilalnya.
“Kita berharap (jatuhnya) awal Ramadhan ini sama-sama dengan Ormas Islam, tetapi yang jelas Kementerian Agama nanti berpedoman dengan hasil keputusan Rukyatul hilal yang dipimpin Menteri Agama. Pemerintah kita harus ikuti,” tukasnya.(*)
Reporter : Yogi Wibawa
Editor: Ramli
