TANJUNG SELOR – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulungan berencana melakukan pengembangan Hutan Kota Bunda Hayati, Tanjung Selor, menjadi kawasan wisata tahun ini.
Konsep pengembangan Hutan Kota di Ibu kota Kaltara itu, nantinya akan ada semacam kawasan outdoor dan rekreasi.
Untuk lokasi pengembangan kemungkinan akan dilakukan di sisi kanan, karena tekstur tanah lebih keras. Wacana ini mendapat dukungan penuh dari Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang.
Bahkan, Gubernur menginginkan selain menjadi tempat wisata, hutan kota tersebut juga dapat difungsikan sebagai sarana olahraga bagi masyarakat. Serta menyediakan beberapa warung untuk pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Bulungan yang menyajikan menu tradisional.
“Bisa juga dibuatkan jungel tracking semacam jelajah hutan gitu. Jadi sambil berolahraga, pengunjung bisa menikmati pemandangan yang asri dan udara sejuk. Dan dibuatkan berbagai macam warung bernuansa kearifan lokal. Seperti menyediakan singkong goreng, pisang goreng dan lainnya,” sebut Gubernur Zainal, Rabu (31/3).
Apabila tak ada aral melintang, rencana itu akan direalisasikan bulan April ini. Yaitu dengan pembuatan jungel track oleh Pemkab Bulungan.
“Untuk pengerjaannya dari Pemkab Bulungan. Kalau kita (Pemprov) menyedian warung-warung tradisional itu. Ya semoga semua bisa dikerjakan dengan baik, dengan begitu keberadaan hutan kotanya dapat dinikmati masyarakat,” harap Gubernur Zainal. (mil/sur)
Sumber: Diskominfo Kaltara
Editor: M. Yanudin
Semoga segera terwujud 🙏