Pemkab Tana Tidung Fasilitasi Pemberian Vaksin bagi Wartawan

TANA TIDUNG – Pemberian vaksin bagi tenaga kesehatan (nakes) dan pejabat publik sudah dilakukan, kini giliran para awak media (wartawan) yang berdomisili di Kabupaten Tana Tidung (KTT) ikut diberikan vaksin.

Proses vaksinasi dilakukan di Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) KTT, dan diikuti 5 wartawan dari berbagai media di Kalimantan Utara (Kaltara).

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2020 votes

Pemberian vaksin ini difasilitasi oleh Diskominfo untuk memberikan akses mudah bagi wartawan yang selama ini bekerja di lapangan dan bertemu dengan banyak orang. Diharapkan dengan pemberian vaksin ini dapat bermanfaat maksimal bagi para wartawan di masa pandemi Covid-19.

Plt Kepala Diskominfo, Wirahadi Rahmatsyah mengatakan, pemberian vaksin ini sangat aman karena telah melalui berbagai uji coba. Sehingga tidak perlu ada kekhawatiran yang berlebihan sebagai penerima vaksinnya. Dia menyebut ada 5 orang yang masuk dalam daftar penerima vaksin. Di antaranya wartawan Koran Kaltara, Radar Tarakan, Benuanta, Fokus Borneo dan LensaKU.

“Media sebagai mitra kami dalam bekerja sehingga mereka juga harus mendapatkan vaksin untuk kebutuhan mereka, vaksin ini aman dan dari semua penerima vaksin telah memenuhi persyaratan dan melalui tahapan pemeriksaan kesehatan sebelum vaksin dilakukan. Tapi setelah menerima vaksin kita tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan maksimal,” ujarnya.

Sebagai informasi, setiap calon penerima vaksin akan dilakukan pendaftaran penerima, kemudian pemeriksaan kesehatan seperti tekanan darah dan cek kesehatan lainnya. Jika mempunyai riwayat penyakit bawaan akut maka calon penerima dianggap tidak memenuhi persyaratan, sedangkan yang lolos cek kesehatan akan masuk tahap konseling dan edukasi terkait vaksinasi, selanjutnya vaksin pun disuntik.

Setelah vaksinasi, setiap penerima akan diberikan waktu 30 menit untuk istirahat di tempat untuk melihat efek vaksin.

Sementara itu salah satu penerima vaksin, Riko Ismanto mengatakan setelah mendapatkan vaksin ia mengaku tidak merasakan efek samping dari vaksin yang dia terima.

“Sampai saat ini saya tidak mengalami efek samping yang signifikan, cuman pegal saja di bagian lengan yang tadi disuntik,” ungkapnya.(*)

 

Reporter: Dwi

Editor : M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *