TARAKAN – Tim dosen Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Borneo Tarakan (UBT) menggelar webinar tentang proses belajar mengajar Matematika di Sekolah Dasar (SD) pada Sabtu, 6 Maret 2021.
Dosen Matematika PGSD UBT, A.Wilda Indra Nanna, M.Pd selaku panitia serta moderator webinar mengatakan, kegiatan yang dilakukan via aplikasi zoom tersebut bertujuan untuk menjelajahi proses belajar mengajar Matematika di Sekolah Dasar, sekaligus memberikan edukasi dan pengalaman untuk mahasiswa.
“Dalam kegiatan ini kita mengundang Dedy Apriansyah, S.Pd, guru SDN 005 Malinau Barat sebagai narasumber, untuk menerangkan keadaan serta pandangan murid SD terhadap pendidikan matematika,” ucap Wilda kepada benuanta.co.id.
Kemudian, kondisi serta pandangan murid SD tersebut ditanggapi secara teoritis oleh dua narasumber Dosen Matematika PGSD UBT yaitu, Irianto Aras, M.Pd dan Mardyanto Barumbun, S.Pd., M.Sc.
“Kami mengangkat tema matematika SD, karena mindset yang berkembang di masyarakat, matematika merupakan pelajaran yang paling dihindari. Dari pengalaman narasumber juga demikian, banyak murid yang belum bisa perhitungan dasar, namun dosen UBT sudah mengupas dengan baik pandangan sisi tersebut secara teoritis,” tuturnya.
Wilda menjelaskan, karena peserta dibatasi hanya sampai 50 orang, terdapat 42 mahasiswa yang hadir via zoom, dan webinar tersebut juga merupakan kegiatan pertama tim dosen PGSD UBT di tahun 2021.
Selain itu, webinar ini juga merupakan salah satu kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh tim dosen PGSD FKIP UBT, yang beranggotakan 5 orang antara lain yaitu, A.Wilda Indra Nanna, M.Pd, Dr. Enditiyas Pratiwi, S.Si, M.Pd, Irianto Aras, M.Pd, Dedi Kusnadi, M.Pd, dan Mardyanto Barumbun, S.Pd., M.Sc.
“Dengan webinar ini, kami berharap mahasiswa jadi bisa tahu kondisi real belajar dan mengajar matematika di lapangan, lalu sisi teoritis di lapangan agar mengetahui cara atau metode seperti apa yang harus dilakukan saat menjadi guru SD kelak,” tutupnya. (*)
Reporter : Matthew Gregori Nusa
Editor : Nicky Saputra
