Monitoring Posko Covid-19 di Sesayap Hilir, Bupati dan Wabup Bagikan Masker

TANA TIDUNG – Dalam Rangka memonitoring posko pantau Covid-19 yang berada di Kecamatan Sesayap Hilir, tetapnya di Desa Bebatu Kebun, Desa Bebatu Supa, Desa Manjelutung, dan Desa Sengkong, Bupati dan Wakil Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali dan Hendrik melakukan Kunjungan sekaligus memberikan arahan kepada para kepala desa dan RT yang ada di Kecamatan Sesayap Hilir, tentang penanganan pandemi Covid-19, Ahad, 28 Februari 2021.

Kedatangan Pemimpin Baru di Kabupaten Tana Tidung (KTT) ini disambut hangat oleh warga Kecamatan Sesayap Hilir. Kedatangan Bupati dan Wakil Bupati disambut dengan upacara adat Tidung serta diisi dengan tarian-tarian suku Tidung.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1996 votes

Turut Hadir pada kunjungan tersebut Dandim 0914/TNT, Ketua dan Anggota DPRD, Sekretaris Daerah, Kapolsek Sesayap Hilir, dan beberapa Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tana Tidung.

Bupati Tana Tidung, Ibrahim Ali dalam kesempatan itu mengajak semua elemen untuk saling bahu-membahu, bekerjasama membangun, menata, dan menjaga Kabupaten Tana Tidung tercinta ini.

“Sebagai masyarakat KTT sudah semestinya kita wajib berbangga, bahwa kabupaten kita memiliki potensi sumber daya alam yang cukup besar, yang semuanya jika dikelola dengan baik dan tepat, akan mendatangkan hasil yang dapat memberikan manfaat dan kesejahteraan bagi masyarakat,” jelasnya.

Namun, itu dapat terwujud jika semua memiliki komitmen dan tanggung jawab yang tinggi, baik dari masyarakat, Pemerintah maupun swasta. Dengan harapan bahwa dengan komitmen dan tanggung jawab bersama, kelak dapat terus mengangkat serta meningkatkan derajat ekonomi dan martabat masyarakat.

“Kami juga akan mengupayakan untuk mengangkat kembali seni budaya lokal, sebagai ciri khas daerah. Tentunya dengan tidak mengabaikan seni budaya daerah lain, yang telah menjadi bagian dari kehidupan kita di Tana Tidung,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, lanjut Ibrahim Ali, seni budaya daerah adalah bagian dari seni budaya bangsa yang harus dilestarikan. Sebab dengan mempertahankan seni budaya, akan memberikan daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke KTT.

“Saya berharap kepada masyarakat KTT untuk berpartisipasi dalam mengawal dan mengawasi program-program pembangunan yang akan kami laksanakan, sehingga dapat berjalan lancar, tepat sasaran dan tidak disalahgunakan,” harapnya.

Sebab, kepercayaan yang telah diberikan oleh masyarakat KTT untuk memimpin Tana Tidung, merupakan amanah yang besar. Dengan berbekal semangat, komitmen dan kebersamaan yang disertai dengan kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas serta dukungan dari masyarakat KTT, InsyaAllah dirinya bersama wakil Bupati Hendrik, dapat memenuhi harapan itu bertahap, rasional dan berkeadilan.

Pada kesempatan tersebut, Ibrahim Ali juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat KTT bahwa dalam rangka mengendalikan dan menekan laju perkembangan covid-19, agar selalu mengawas diri. “Hendaknya kita tidak lengah dan tidak lalai untuk selalu mentaati dan menjalankan protokol kesehatan (Prokes) yang telah ditetapkan. Dengan harapan, masyarakat KTT dapat terhindar dari penyebaran wabah Covid-19. t
Terus terapkan 3M, mencuci tangan, memakai Msker dan menjaga jarak,” ujarnya.

“Semoga dengan ikhtiar ini kita semua dapat terbebas dari wabah Covid-19 dan kita semua dapat beraktivitas seperti biasa lagi,” imbuhnya.

Pada saat kunjungan itu, bupati dan wakil Bupati Tana Tidung juga memberikan masker kepada para ketua RT dan Para relawan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Desa, yang nantinya akan diberikan kepada masyarakat yang berada di Kecamatan Sesayap Hilir.(*)

Reporter: Dwi Widdyaswiranata
Editor : M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *