TANJUNG SELOR – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis, pada akhir Februari hingga awal Maret 2021, beberapa bagian Indonesia bakal diguyur hujan. Salah satunya wilayah Kalimantan Utara. Diprediksi terjadi dari periode 26 Februari hingga 4 Maret 2021.
“Potensi hujan lebat akan mendominasi beberapa wilayah seperti Kalimantan Utara,” ungkap Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Tanjung Harapan Muhammad Sulam Khilmi kepada benuanta.co.id, Ahad 28 Februari 2021.
Hal ini terjadi karena adanya gelombang atmosfer Equatorial Rossby di prakirakan akan cukup aktif, terutama di wilayah Samudera Hindia sebelah barat Sumatera dan selatan Jawa pada periode 26-28 Februari 2021. Sedangkan gelombang atmosfer Tipe Low Frequencyakan cukup aktif di wilayah Indonesia bagian timur pada periode 01-04 Maret 2021.
“MJO berada di fase 6 (Western Pacific, Netral) dan diprakirakan masih akan bertahan hingga satu minggu kedepan. Namun demikian, dari hasil filter secara spasial menunjukkan aktivitas MJO di wilayah Perairan Samudera Hindia sebelah barat Jawa pada periode 26 Februari – 04 Maret 2021,” jelasnya.
Kemudian angin di lapisan bawah bertiup dari Barat dan Utara dengan kecepatan berkisar antara 05 sampai 30 knot, pola sirkulasi siklonik dan atau vorteks diprakirakan akan terbentuk di wilayah Kalimantan dan Australia bagian utara.
“Kelembapan udara lapisan menengah cenderung basah (lebih dari 60%) pada periode 26-28 Februari 2021 di sebagian besar wilayah Jawa, Kalimantan
bagian selatan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara dan Papua, kondisi tersebut diprakirakan akan bertahan hingga periode 01-04 Maret 2021,” ucap Sulam.
Dia menuturkan, kondisi cuaca pada periode ini akan didominasi dengan kondisi cerah berawan hingga berawan di sebagian besar wilayah Sumatera bagian utara dan timur serta Kalimantan bagian barat dan tengah. Hujan berintensitas ringan hingga sedang diprakirakan terdapat di beberapa wilayah Sumatera bagian barat dan selatan, sebagian besar Jawa, Bali, Nusa Tenggara, sebagian Kalimantan bagian timur dan utara, sebagian besar Sulawesi, Maluku dan Papua.
“Potensi hujan lebat di prakirakan akan terdapat di wilayah Sumbar, Jambi, Sumsel, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jabar, Jateng, Jatim, Kalteng, Kalbar, Kaltim, Kaltara, Sulteng, Sultra, Sulsel, Bali, NTT, NTB, Maluku, Papua Barat dan Papua,” sebutnya.
Dia menambahkan, untuk peringatan dini cuaca ini, masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem diantaranya puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir. Lalu dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang dan jalan licin dalam satu minggu kedepan.
“Tanggal 28 Februari hingga tanggal 1 Maret kita minta masyarakat waspada untuk wilayah Kalimantan Utara,” pungkasnya. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor : M. Yanudin