Zidane Bermimpi Hafal Qur’an Hingga Akhirnya Menjadi Hafidz 30 Juz di Ponpes Darul Ilmi Muhammadiyah

TARAKAN – Wisuda Tahfidz Al Qur’an IV Pondok Pesantren Daarul Ilmi Muhammadiyah yang digelar di Hotel Lotus Panaya Tarakan memuat momen haru dan unik bagi peserta maupun orang tua yang menghadiri agenda tersebut.

Seperti yang di alami salah satu peserta yang berasal dari Malinau Ahmad Zidane Maulana. Zidane sapaannya, menceritakan pengalaman uniknya ketika menghafal alquran hingga menjadi hafidz 30 Juz.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1969 votes

‘’Saya sering mimpi murajaah atau mengulang hafalan, lembar demi lembar quran terbuka. Juz 9 dan 10 sering saya hafalkan dalam mimpi,’’ ujar Zidane kepada awak media selepas acara wisuda, Sabtu (27/02/2021).

Baca Juga :  Ditinggal Liburan, Rumah Seorang Pendeta di Malinau Ludes Terbakar

Ayah anak umur 16 tahun ini Fadly menyampaikan, sejak kecil keluarganya menanamkan cita-cita kepada anaknya sebagai menghafal quran. Usaha Fadly agar cita-cita keluarganya tercapai dengan memasukkan Zidane ke madrasah sampai tamat sd dan selepas itu mengarahkannya untuk mondok

Saat di temui Fadly sedang bersama Ibu Zidane Kasmira dan adik Zidane Iman Aska Fadila menyampaikan perkataan yang haru, bahwa mereka tidak bisa mengaji sempurna dan belum pernah mengecap pendidikan madrasah. Tetapi, dengan tekad yang kuat dan niat yang tulus mereka dapat mengantarkan anaknya menjadi Hafidz Quran 30 Juz

Baca Juga :  Ditinggal Liburan, Rumah Seorang Pendeta di Malinau Ludes Terbakar

‘’Alhamdulillah anak-anak kami sejak kecil bersemangat dalam menghafal alquran, anak kami yang pertama pun seorang Hafidz Quran 30 Juz,’’ jelas Fadly.

Terakhir, Zidane menyampaikan pada saat bermain pun ia menyempatkan untuk memegang alquran dan membacanya. Hari-harinya di penuhi dengan mengejar cita-citanya yaitu menghafal quran.

Saat menghafal alquran pun semua orang di dekatnya sangat membantunya, terlebih lagi guru-gurunya di madrasah yang baik dalam mengajarkan menjadi Hafidz Quran.

Baca Juga :  Ditinggal Liburan, Rumah Seorang Pendeta di Malinau Ludes Terbakar

‘’Jadikan alquran prioritas, jangan tunggu waktu luang untuk menghafal quran. Buat lah waktu luang untuk menjadi Hafidz Quran,’’ tutupnya.(*)

Reporter: Reza Munandar

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *