NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE, MM. meresmikan gedung baru Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Nunukan, dan sekaligus sekolah Dasar (SD) Negeri 006 Nunukan, SD 01 Muhammadiyah, SD 02 Muhammadiyah dan TK-IT Ibnu Sina. Peresmian itu dilaksanakan di Jalan Ujang Dewa, RT. 5, Nunukan Selatan, Kecamatan Nunukan Selatan, Kabupaten Nunukan, Senin 1 Februari 2021.
Dikatakan Bupati Laura, saat ini ada lima sekolah yang diresmikan yang berada di bawah penyelenggaraan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Nunukan. “Bahwa sekolah atau pendidikan adalah pintu gerbang menuju kehidupan yang lebih baik. Makna dari ungkapan tersebut adalah jika seseorang menginginkan sebuah kehidupan yang lebih baik di masa depan, maka menempuh pendidikan di bangku sekolah merupakan sebuah keniscayaan yang mesti dilakukan,” kata Bupati Laura.
Dengan bersekolah, lanjut Bupati, seseorang akan dapat belajar tentang banyak hal. Mulai dari ilmu pengetahuan, agama, budi pekerti, seni budaya, sosial dan lain sebagainya.
“Apa yang diperolehnya selama bersekolah, nantinya akan menjadi bekal berharga bagi seseorang ketika menjalani kehidupan di tengah – tengah masyarakat. Sayangnya, tidak sedikit dari saudara – saudara kita yang terpaksa tidak sempat bersekolah karena berbagai alasan yang menghalanginya. Karena tidak ada dukungan dari keluarga, tidak punya biaya, jauh dari fasilitas pendidikan, dan lain sebagainya,” jelasnya.
Kata Laura, mendapatkan pendidikan secara layak merupakan hak bagi seluruh warga negara. Oleh sebab itu, pemerintah tidak pernah menutup pintu bagi siapapun yang tidak sempat mengenyam bangku sekolah untuk mendapatkan pendidikan.
“Melalui satuan pendidikan non formal sanggar kelompok belajar atau SPNF SKB yang akan kita resmikan pada hari ini, pemerintah Kabupaten Nunukan ingin memastikan semua masyarakat bisa mendapatkan pelayanan pendidikan secara memadai, walaupun dilakukan secara non formal. Dengan slogan “Menjangkau yang Tidak Terjangkau” SKB Kabupaten Nunukan memberikan pelayanan pendidikan paket A,B,C, serta berbagai jenis pendidikan lain yang berguna untuk mengembangkan kemampuan para peserta didik,” terangnya.
Dia berharap, keberadaan SPNF SKB, serta berbagai fasilitas pendidikan lain yang telah dibangun oleh pemerintah membuat target pemerataan pendidikan bagi seluruh masyarakat di Kabupaten Nunukan dapat diwujudkan.
Di samping SPNF SKB, hari ini juga Bupati meresmikan penambahan fasilitas di TK-IT Ibnu Sina, SDN 006 Nunukan, SDS 01 Muhammadiyah Nunukan, dan SDS 02 Muhammadiyah Nunukan. Penambahan berbagai fasilitas tersebut membuktikan bahwa komitmen pemerintah selama ini dalam mengembangkan dunia pendidikan begitu besar, meskipun kondisi keuangan pemerintah sekarang ini sedang mengalami tekanan akibat penyebaran wabah covid – 19. Namun pembangunan berbagai infrastruktur pendidikan tetap dilaksanakan dengan proporsional.
“Saya mengingatkan bahwa segala fasilitas yang telah kita bangun ini sepenuhnya
menggunakan uang rakyat, untuk itu jaga dan pelihara dengan baik agar bisa memberi manfaat dalam kurun waktu yang panjang,” harapnya.
Laura mengingatkan kepada jajaran Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Nunukan, khususnya para kepala sekolah dan guru, agar tidak pernah kehilangan semangat dan kreativitas mengajarnya dalam situasi pandemi sekarang ini. Situasi ini menjadi tantangan bagi semua, bagaimana menciptakan sebuah metode pembelajaran yang efektif, aman, namun tetap menyenangkan. “Jangan sampai anak-anak murid merasa bosan, dan kehilangan gairah belajarnya karena sistem belajar yang tidak menarik dan itu – itu saja,” tutupnya. (*)
Reporter: Darmawan
editor: M. Yanudin
