Bupati Yansen Apresiasi Satgas Covid-19 Malinau, Protokol Kesehatan Harus Diperketat

MALINAU – Bupati Malinau Dr. Yansen TP, M.Si selaku Ketua Satgas Covid-19 Malinau mengadakan rapat secara virtual dengan seluruh anggota Satgas Covid-19 Malinau.

Dalam rapat itu Yansen mengatakan, kondisi terkini pandemi covid19 di Malinau, menurutnya pandemi covid19 di Malinau sudah banyak mengalami perubahan. Meski angka terkonfirmasi sempat tinggi, namun berkat penangganan yang baik dari Satgas covid19 Malinau, hal itu dapat ditutupi dengan angka penyembuhan yang juga sangat tinggi.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1576 votes

“Saya mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan Gugus Tugas yang tentu telah menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. Baik langsung maupun tidak langsung sudah membuktikan kita relatif positif dalam hal pengendalian Covid-19, baik yang berkaitan dengan medisnya, berkaitan dengan pengendalian di lapangan dan lebih dari itu ada perlindungan kepada masyarakat kita,” kata Yansen.

Dengan melihat hal itu, tentunya Yansen memiliki kebanggaan tersendiri terhadap Satgas covid19 Malinau, yang selama ini menjadi garda terdepan dalam menangani pandemi covid19.

“Ini sesuatu hal yang tentu menjadi kebanggaan kita karena dibandingkan dengan tempat-tempat lain kita masih relatif bisa mengendalikan situasi masyarakat Malinau,” ujarnya.

Akan tetapi dengan adanya tren peningkatan korban pandemi covid19, yang terjadi secara nasional bahkan dunia tidak menunjukan penurunan, justru semakin meningkat. Yansen pun, ingin Satgas covid19 Malinau kembali menekankan Protokol Kesehatan (Prokes) yang saat ini sudah mulai dianggap sepele oleh masyarakat.

Namun tidak seperti diawal pandemi, kali ini Yansen ini Satgas covid19 Malinau mencari solusi yang berbeda, seperti kembali memberlakukan hal yang mungkin perlu dilakukan kembali atau perlu dicarikan pendekatan yang paling tepat untuk segera bisa dikembangkan agar masyarakat ke depan bisa tetap aman dan terjaga.

“Melihat situasi sekarang ini tidak ada jalan lain, kita harus melakukan pengetatan kembali. Tentu polanya yang perlu kita cari solusi yang tepat. Karena gejala virus ini menyebar dari orang ke orang melalui pola perilaku kita. Kalau perilaku sekarang yang disadari itu harus menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak kemudian menjaga imun kita,” ungkapnya lagi.

“Jadi di sini saya kira pemahaman saya bahwa ada diantara masyarakat ini yang tidak mempedulikan itu. Bahkan mungkin kita mengabaikan karena kita melihat biasa-biasa saja. Jadi tekad kita hari ini adalah menghentikan penyebaran Covid-19,” tegasnya.(*)

Reporter: Osarade
Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *