BPBD Nunukan Buka Dapur Umun di Lokasi Penampungan Korban Kebakaran

NUNUKAN – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan melakukan pelayanan pengungsian logistic dan korban kebakaran yang telah dialihkan ke ruko pasar Pujasera, yang di kelola oleh Dinas perdagangan. Sebelumnya menempati posko darurat bencana di samping kantor Kelurahan Nunukan Utara.

Kapala Sub Bagian (Kasubid) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan, Hasanuddin, mengatakan, dalam melakukan pelayanan terhadap korban bencana kebakaran akan direncanakan selam 7 hari, sambal melihat situasi.

“Semua korban akan kita alihkan ke ruko Pasar Pujasera, yang saat ini yang dikelola oleh dinas perdagangan. Kita juga sudah berkomunikasi dengan mereka dan lurah Nunukan Utara, alhamdulilah kita diberikan waktu untu menempati. Untuk pelayanan satu minggu sambal melihat situasi, jika sudah memungkinkan utuk ditinggalkan akan kita tinggalkan, dengan harapan masyarakat sudah dapat mandiri,” kata Hasanuddin kepada Benuanta.co.id, Rabu (13/1/2021)

Baca Juga :  Pelabuhan Sei Jepun Dipadati Penumpang Berwisata ke Sebatik

Tim darurat bencana juga telah membuka dapur umum kepada korban kebakaran, tidak hanya itu namun tim kesehatan juga diadakan, untuk mendekatkan pelayanan kepada korban kebakaran.

Sedangkan untuk personil BPBD Nunukan yang diturunkan di lapangan sebanyak 52 orang, dan dari beberapa instansi terkait diperkirakan ada 150 orang personil yang melakukan pelayanan kepada korban kebakaran, termasuk petugas yang akan berjaga selam 24 jam.

Baca Juga :  Tabrakan di Perairan Sebatik, Tim Gabungan Masih Lakukan Evakuasi Perahu 

Dia juga menghimbau kepada masyarakat agara tetep waspada dan berhati-hati, dalam melakukan aktivitas di dapur yang berhubungan dengan api, sebelum meninggalkan rumah terlebih dahulu melakukan pengecekan rumahnya. (*)

Reporter: Darmawan

Editor: Ramli

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *