MALINAU – Meraih suara terbanyak dalam Rapat Pleno Rekapitulasi Perhitungan Suara Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malinau, mengantarkan mantan Ketua Dewan Perwalian Rakyat Daerah (DPRD) Malinau, Wempi W. Mawa menjadi Bupati Malinau untuk menganggntikan estafet dari bupati Malinau saat ini, Drs. Yansen TP M.Si.
Saat menyatakan diri untuk maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), tentunya menjadi pertaruhan yang besar untuk karier politik Wempi. Di mana ia harus meninggalkan jabatannya saat itu sebagai Ketua DPRD Malinau, untuk ikut serta dalam Pilkada Malinau.
Meski begitu, Wempi tetap optimis maju lantaran lebih ingin mengabdikan dirinya kepada masyarakat. “Selama jadi ketua DPRD, saya sudah mengunjungi semua desa yang ada di Malinau. Tentu selama periode masa pemerintahan selalu ada kelebihan dan kekurangan. Makanya saya maju untuk memperbaiki yang kurang dan melanjutkan yang sudah baik untuk menyarakat Malinau,” kata Wempi saat ditemui benuanta.co.id sebelum ikut serta dalam Pilkada Malinau.
Seolah telah digariskan untuk menjadi bupati menggantikan Yansen TP, Wempi terlihat semakin yakin kalau ia akan memenangkan Pilkada Malinau, saat ia mendapatkan nomor urut 3, dalam pengundian nomor urut Pasangan Calon (Paslon) yang dilaksakan oleh KPU Malinau.
Saat itu, kepada benuanta.co.id, Wempi mengaku seolah mendapatkan pertanda baik dari nomor urut 3. Di mana ia mengaku dalam kehidupannya ia sangat akrab dengan angka 3. “Saya anak 3 dari beberapa saudara, istiri saya dan pasangan wakil saya juga sama-sama anak ke 3. Lalu saya memiliki 3 orang anak,” kata Wempi.
“Terlebih lagi saat ini Malinau mencari pemimpin generasi ke 3. Jelas saya menganggap nomor urut 3 ini baik untuk saya,” pungkasnya.
Menariknya, apa yang diyakini oleh Wempi terjawab saat rapat pleno KPU Malinau yang menyatakan Wempi peraih suara terbanyak dalam Pilkada Malinau. Ia pun berterima kasih kepada semua pihak dan masyarakat yang telah mempercayakan suaranya untuk mendukung dirinya. Wempi juga mengucapkan terima kasih kepada KPU, aparat pengamanan dan juga masyarakat yang telah menjaga Pilkada MaIinau tetap damai.
“Baik KPU, TNI-Polri dan masyarakat saya pikir sangat luar biasa. Meski kemarin kita terpecah, tapi KPU bisa menyelenggarakan Pilkada dengan baik. TNI-Polri juga melakukan pengamanan dengan baik dan yang luar biasa masyarakat kita yang tetap kondusif. Tentu saya mengucapkan terima kasih atas berjalannya Pilkada dengan damai,” tutupnya.(*)
Reporter: Osarade
Editor: M. Yanudin
