NUNUKAN – Desa Balansiku, Kecamatan Sebatik, Kabupaten Nunukan telah ditetapkan menjadi Desa Maritim. Dalam rangka fasilitasi kerja sama pengembangan Desa Maritim Balansiku Kecamatan Sebatik, dilakukan penyuluhan kesehatan dalam rangka pencegahan covid – 19, Kamis (24/9/2020).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Nunukan, Muhammad Amin, SH, mewakili Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid, SE, MM, sekaligus meresmikan Tugu Kampung KB Desa Balansiku.
Juga dihadiri Direktur Kerja Sama Bakamla RI, Laksma Bakamla Retiono Kunto H, SE beserta segenap jajarannya, serta Komandan LANAL Nunukan Letkol Laut (P) Anton Pratomo, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan dr. Meinstar Tololiu, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Nunukan, Faridah Aryani dan OPD lainnya.
Dikatakan Muhammad Amin, saat ini masyarakat di seluruh dunia sedang menghadapi situasi yang sangat sulit akibat merebaknya wabah covid–19. Penyakit ini tidak mengenal batas negara, tidak peduli tua muda, lelaki perempuan, pejabat ataupun rakyat biasa, semua punya potensi yang sama terpapar wabah ini.
Pemerintah daerah sendiri telah melakukan berbagai langkah untuk menindaklanjuti pandemi covid–19 ini. Mulai dari penanggualangan dampak sosial, penanggulangan dampak ekonomi, dan tindakan perawatan bagi pasien terkonfirmasi positif, serta tindakan preventif sebagai langkah pencegahan dengan kegiatan sosialisasi. Bahkan langkah penegakan hukum protokol kesehatan covid–19 juga telah dilakukan.
“Kami selaku Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan berterimakasih kepada Bakamla RI yang telah terus konsisten untuk mewujudkan berbagai programnya di Desa Balansiku, sebagai pengembangan Desa Maritim seperti yang telah ditetapkan beberapa waktu yang lalu,” kata Muhammad Amin kepada benuanta.co.id.
Dia berharap dengan pengembangan Desa Maritim ini, dapat terus berjalan sehingga masyarakat yang berada di Desa Balansiku dapat semakin sejahtera.
Dengan momentum ini juga dapat semakin menguatkan koordinasi dan komunikasi antara pemerintah daerah Kabupaten Nunukan dan Bakamla RI dalam menyatukan langkah untuk mewujudkan pembangunan bagi masyarakat, khususnya di Desa Balansiku yang telah ditetapkan sebagai desa maritime.
“Banyak hal yang bisa kita perbuat bersama sebagai wujud komitmen kita bersama, dalam mengabdikan diri kita kepada negara, khsususnya di wilayah perbatasan ini,” tuturnya.
Dengan komunikasi yang baik sehingga permasalahan sosial yang ada di daerah ini juga dapat dikurangi, sehingga peningkatan kualitas hidup masyarakat tersebut dapat dengan nyata terwujud. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: M. Yanudin
