Positif COVID-19 di Kaltim bertambah 178 orang

Samarinda – Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kalimantan Timur mencatat adanya tambahan 178 pasien baru pada 21 September 2020 sehingga total menjadi 6.954 orang.

“Jumlah kasus sudah mendekati angka 7.000, karena itu masyarakat harus semakin waspada, karena penularan virus terjadi demikian cepat. Dengan disiplin mematuhi protokol kesehatan minimal akan meredam penularan virus ini,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak saat menyampaikan rilis harian secara virtual di Samarinda, Senin.

Andi membeberkan tambahan pasien baru tersebar di Samarinda 93 orang, Balikpapan 47 orang, Kutai Kartanegara 25 orang, Bontang delapan orang, dan di Kutai Timur lima orang.

“Potensi bertambahnya kasus masih cukup besar, karena masih ada 1.565 orang yang masih menunggu hasil swab,” ujarnya.

Baca Juga :  Dokter Ungkap Hal Salah Kaprah soal Diabetes yang Diwariskan pada Anak

Sementara kasus meninggal dilaporkan ada tambahan enam orang, lima di antaranya di Samarinda, yakni pasien dengan kode SMD1.634, SMD1.627, SMD1.604, SMD1.256, serta SMD 1.137.

“Tambahan satu pasien meninggal di Berau, yakni pasien dengan kode BRU 224, merupakan pasien dengan gejala infeksi saluran pernafasan akut (ISPA),” ujarnya

Sementara pasien sembuh dilaporkan terjadi penambahan 74 orang, dengan rincian Samarinda 57 orang, Balikpapan tujuh orang, Panajam Paser Utara tiga orang, Paser empat orang, Mahakam Ulu satu orang dan Kutai Timur dua orang.

Baca Juga :  Dokter Ungkap Hal Salah Kaprah soal Diabetes yang Diwariskan pada Anak

Dengan demikian, ditegaskan Andi Muhammad Ishak, jumlah kasus positif COVID-19 di Kaltim sebanyak 6.954 orang, dengan rincian 4.258 orang dinyatakan sembuh, 2.154 orang masih menjalani perawatan dan 272 orang dilaporkan meninggal dunia.(ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *