Tokoh Jawa Dukung ZIYAP, Moes Santoso: Saya Pelatih Catur Berpikir Cermat dan Tidak Gegabah

TARAKAN – Salah satu tokoh Jawa di Kaltara, Moes Santoso mendukung bakal pasangan calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Utara, Drs. Zainal Arifin Paliwang SH M.Hum, dan Dr. Yansen TP M.Si maju di Pilkada serentak 2020.

Moes Santoso menilai pasangan dengan jargon ZIYAP ini sebagai orang yang mampu dan layak memimpin Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Bahkan, tokoh jawa yang sudah berusia lebih dari setengah abad ini mengungkapkan bahwa dirinya sudah biasa berpikir cermat, tidak gegabah, dan menganalisa suatu masalah dari sudut pandang berbeda.

“Beberapa waktu lalu seorang sahabat lama menelpon dan bertanya, Pak Moes, kenapa sampean respek ke paslon ZIYAP? Lalu Saya jawab bahwa Saya adalah Pelatih Catur, menggeluti Olah Raga Catur sejak usia 8 tahun. Sebagai pecatur sejati saya sudah terbiasa berpikir cermat, tidak gegabah, dan menganalisa suatu masalah dari berbagai sudut pandang,” ucapnya.

Baca Juga :  Berkat Gubernur Kaltara, Bandara Juwata Tarakan Dapat Extra Flight Arus Balik dari 2 Maskapai

“Kenapa saya respek kepada paslon ZIYAP, karena saya melihat ada aura dan energi positif pada kolaborasi kedua tokoh tersebut. Usia keduanya cukup matang untuk menjadi Pemimpin, Pengayom, sekaligus Bapak masyarakat,” sambungnya.

“Keduanya masih sangat sehat, energik, dan produktif. Di mana aura positif keduanya sangat jelas terlihat di mata tua saya, karena keduanya hidup di lingkungan yang sehat, dinamis, harmonis, dan sarat prestasi-prestasi. Bahkan tanpa terbebani dengan hal-hal negatif seperti kecewa dan sakit hati yang berkepanjangan, curiga-mencurigai, intrik politik, dan ambisi-ambisi yang ambisius.” sambungnya lagi.

Baca Juga :  Pj Wali Kota Tarakan Lakukan Prosesi Penerimaan Secara Adat

“Aura dan energi positif adalah modal utama untuk bisa menjadi pemimpin yang baik. Saya melihat hal tersebut baik pada Pak Zainal maupun Pak Yansen. Itulah yang membuat saya respek kepada Paslon ZIYAP. Bismillahirohmanirohim,” tutupnya.(*)

 

Editor : M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *