NUNUKAN – Kepala Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Kemen PUPR Provinsi Kalimantan Utara, bersama Direktorat Rumah Khusus Kemen PUPR yang tiba di kabupaten Nunukan, yang disambut oleh Wakil Bupati Nunukan H. Faridil Murad di ruang kerjanya.
Kedatangan Kemen PUPR Provinsi Kalimantan Utara adalah dengan tujuan untuk mendengar presentasi lebih lanjut dari Dinas DPUPRPKP Kabupaten Nunukan tentang usulan tersebut dan dilanjutkan dengan peninjauan ke lapangan.
Dalam paparan tersebut lahan yang diusulkan untuk dibangun perumahan khusus adalah dua tempat, yaitu di areal perkantoran kecamatan untuk usulan di kecamatan Sebuku dan di desa Srinanti untuk kecamatan Seimanggaris.
Setelah dibuka dan diberikan penjelasan tentang usulan program tersebut dari kepala dinas DPUPRPKP Kabupaten Nunukan Ir. H. Sofyang, Paparan secara teknis juga disampaikan oleh Kabid Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Eliasni.
Menurut Eliasni dalam paparannya disampaikan bahwa semua persyaratan administrasi secara garis besar sudah dilengkapi diantaranya surat dukungan dari Dinas PU, surat dukungan dari Bupati Nunukan, surat kesesuaian RTRW, dan SK Penunjukan Lokasi dari Bupati Nunukan.
sedangkan lokasi yang akan ditinjau untuk pembangunan perumahan khusus ASN tersebut adalah di kecamatan Sebuku, tepatnya di seputaran komplek kantor Camat Sebuku dan di Kecamatan Seimanggaris, tepatnya di Desa Srinanti.
“Hal ini sudah menjadi prioritas di tahun anggaran 2021 untuk 1 kecamatan terlebih dahulu, untuk kecamatan Sebuku dalam usulan mengajukan 30 unit rumah, sedangkan kecamatan Seimanggaris mengajukan 50 unit rumah khusus bagi ASN”, kata Eliasni, Jumat (11/9).
Pada kesempatan itu Wakil Bupati Nunukan H. Faridil murad, apresiasi dan berterima kasih atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan, terkait respon dari Kemen PUPR yang telah mulai memproses usulan dari pemerintah Kabupaten Nunukan.
Kata dia, hal ini adalah salah satu daya upaya pemerintah daerah untuk tetap melaksanakan pembangunan.
“Saya selalu katakan kepada rekan rekan di Dinas PU, anda jangan pikirkan uangnya, tetapi pikirkan dulu programnya, selalu saya katakan buat proposal kita usulkan ke Kementerian”, jelasnya.
Menurut Faridil kalau daerah mau maju maka harus bangun bersama, pemerintah kabupaten dan kementerian harus saling mendukung. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: Ramli