NUNUKAN – Setelah menghadiri syukuran di Kecamatan Lumbis Hulu, kini Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid juga menghadiri syukuran Kecamatan Lumbis Pansiangan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (28/8).
Lumbis Pansiangan ini merupakan wilayah perbatasan antara Indonesia dan Malaysia. Untuk tiba di negara tetangga, hanya memakan waktu satu jam, dan di sini juga ada Pos Satgas Pamtas Republik Indonesia. Untuk akses komunikasi seperti telepon seluler di wilayah ini sudah terjangkau, namun masih sulit mendapatkan akses internet.

Disampaikan Hj Asmin Laura Hafid, dengan terbentuknya kecamatan Lumbis Hulu yang terdiri dari 10 desa dan Lumbis Pansiangan yang terdiri dari 13 desa sejak akhir 2019 lalu, terlihat antusias dan semangat dari seluruh lapisan masyarakat atas.
“Semangat seperti ini perlu kita jaga bersama, karena perlu kita pupuk dan kobarkan bersama. Semangat untuk membangun, bangkit dan maju bersama untuk mewujudkan wilayah ini mampu sejajar dengan wilayah lainnya. Saya juga percaya apabila kita mau dan mampu untuk terus memelihara semangat ini dalam bingkai kebersamaan, maka wilayah ini dapat dengan cepat berkembang,” kata Laura, kepada Benuanta.co.id, Sabtu (29/8/2020).

Saat ini Pemerintah Kabupaten Nunukan terus berkomitmen membangun desa serta memberikan porsi perhatian yang sama dan adil bagi seluruh desa. Sebagai contoh Alokasi Dana Desa (ADD) yang bersumber dari APBD Kabupaten Nunukan, selama ini dapat terbagi secara merata. “Hal ini tentunya harus dapat kita syukuri bersama,” jelasnya.
Akses kita saat ini juga semakin terbuka. Oleh karena itu masyarakat kecamatan Lumbis Pansiangan kiranya dapat menyiapkan mental dan spiritual dengan terus meningkat kualitas sumber daya manusia (SDM). Apalagi PLBN di Labang sudah berdiri dan beroperasi dengan baik, maka tempat ini akan menjadi wilayah maju dengan lalu lintas anatar negara. (*)
Reporter: Darmawan
Editor: M. Yanudin







