Gelorakan Pembangunan di Perbatasan, ZIYAP Akan Deklarasi di Sebatik Sebelum 20 Agustus 2020

TARAKAN – Pasangan bakal calon Gubernur dan wakil Gubernur Kaltara 2020, Zainal Arifin Paliwang dan Yansen TP atau yang kerap disapa ZIYAP, mengambil ancang-ancang deklarasi di perbatasan Sebatik sebelum tanggal 20 Agustus 2020.

Hal ini disampaikan oleh Sekretaris DPW partai Demokrat Kaltara, Muddain kepada benuanta.co.id melalui telepon seluler, Jumat 14 Agustus 2020.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2018 votes

“Pasangan ZIYAP baru melakukan ancang-ancang untuk mengadakan deklarasi di wilayah perbatasan yang kemungkinan besar berada di Sebatik sebelum tanggal 20 Agustus 2020 mendatang,” kata Muddain.

Baca Juga :  Usulan CASN Pemprov Kaltara Disetujui 

Sesuai dengan keinginan Zainal dan Yansen, ada sebuah cita-cita bangsa untuk menjadikan perbatasan sebagai halaman depan Kaltara, yang selama ini dijadikan halaman paling belakang.

“Seharusnya perbatasan adalah pintu gerbang Indonesia yang harus diberikan perhatian dan menanamkan nilai nasionalisme agar tidak terkikis negara tetangga yang lebih maju,” ujarnya.

Menurut Zainal Paliwang, ada dua hal pendukung utama di perbatasan yang akan difokuskan menjadi sebuah prioritas pembangunan.

Baca Juga :  Pemkot Tarakan Bakal Tinjau Kondisi dan Fasilitas Pantai Ratu Intan

Yang pertama di Sebatik, yang merupakan salah satu simpul pendukung kawasan pulau dan laut serta Krayan simpul pendukung kawasan darat yang strategis di perbatasan Indonesia.

Deklarasi ini bertujuan untuk mengembalikan harapan baru terkait pembangunan wilayah perbatasan yang coba digelorakan kembali dengan hadirnya Zainal-Yansen (ZIYAP) dengan deklarasi bersama partai pendukung di wilayah Sebatik.

Baca Juga :  Tak Bisa Pasang PJU di Depan Landasan, Pemkot Usahakan Cari Jalan Keluar 

“Melalui deklarasi, kita memperlihatkan masyarakat Kaltara, adanya komitmen yang sangat kuat dari calon Gubernur ZIYAP untuk memperhatikan dan menanamkan NKRI Harga Mati di perbatasan,” tutupnya.(*)

 

Reporter : Matthew Gregori Nusa
Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *