Kasus Positif COVID-19 di Kaltim Bertambah 38 orang

Samarinda – Perkembangan kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur masih menunjukkan grafik peningkatan dengan adanya tambahan sebanyak 38 pasien baru terkonfirmasi positif berdasarkan update Dinas Kesehatan wilayah setempat, Jumat.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan secara akumulatif jumlah kasus COVID-19 di Kaltim sudah mencapai 1.072 kasus.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2004 votes

” Penambahan kasus positif tertinggi di Samarinda dengan jumlah 23 kasus, Balikpapan 13 kasus, dan Paser sebanyak 2 kasus,” kata Andi Muhammad Ishak menyampaikan rilis harian secara virtual di Samarinda.

Baca Juga :  Dokter Ungkap Hal Salah Kaprah soal Diabetes yang Diwariskan pada Anak

Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim tersebut membeberkan penambahan kasus positif di Samarinda sebanyak 23 orang, 18 di antaranya merupakan kasus terkonfirmasi positif asimtomatis yang melakukan pemeriksaan di RS Bapelkes Samarinda.

Sementara lima orang lainnya, menjalani pemeriksaan secara mandiri.

Sedangkan tambahan 13 pasien di Balikpapan ditandai pasien dengan kode BPN 359 sampai BPN 371, dan dua tambahan pasien di Paser ditandai pasien dengan kode PSR 76 dan PSR 77.

Baca Juga :  Dokter Ungkap Hal Salah Kaprah soal Diabetes yang Diwariskan pada Anak

Andi Muhammad Ishak juga menginformasikan tambahan pasien sembuh sebanyak 32 orang dengan rincian di Paser sebanyak 18 orang, Samarinda 6 orang dan Kutim 8 orang.

” Secara akumulatif jumlah pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 703 orang, sedangkan yang masih menjalani perawatan medis sebanyak 345 orang,” jelasnya.

Andi Muhammad Ishak juga mengabarkan tambahan pasien meninggal dunia sebanyak dua orang; di Samarinda satu orang dan satu lainnya di Paser.

Baca Juga :  Dokter Ungkap Hal Salah Kaprah soal Diabetes yang Diwariskan pada Anak

” Sampai saat ini jumlah total pasien meninggal dunia sebanyak 24 orang,” kata Andi Muhammad Ishak.(ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *