Satgas COVID-19: Penyelesaian Bencana Jangan Munculkan Bencana Lain

Jakarta – Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan pandemi COVID-19 harus ditangani secara menyeluruh agar penyelesaiannya sebagai salah satu bencana nonalam tidak memunculkan bencana lain.

“Menyelesaikan masalah COVID-19 juga harus menyelesaikan masalah yang lain. Masalah ekonomi kalau tidak ikut diselesaikan justru akan memunculkan masalah kesehatan yang berlipat,” kata Wiku dalam bincang-bincang Satuan Tugas Penanganan COVID-19 yang diikuti melalui akun Youtube BNPB Indonesia di Jakarta, Jumat.

Karena itu, kata Wiku, pemerintah melihat pandemi COVID-19 tidak hanya permasalahan kesehatan, tetapi juga permasalahan ekonomi.

Permasalahan kesehatan dan ekonomi perlu diselesaikan secara beriringan untuk mengantisipasi masalah kesehatan yang berlipat akibat permasalahan ekonomi yang lebih buruk.

Baca Juga :  BKN: Hasil SKD CPNS Dapat Digunakan Satu Periode Berikutnya

“Penyelesaian masalah kesehatan tetap yang utama, tetap penting. Tetapi penyelesaian harus secara multidimensional, tidak hanya dimensi kesehatan. Pemulihan ekonomi juga akan mempercepat penyelesaian permasalahan kesehatan,” tutur Ketua Tim Pakar Satuan Tugas Penanganan COVID-19 itu.

Wiku mengatakan penyelesaian secara multidimensional perlu dilakukan agar penggunaan anggaran negara tidak hanya berfokus pada penanganan COVID-19, tetapi mengabaikan penanganan penyakit-penyakit lainnya yang ada di Indonesia.

Baca Juga :  Kemnaker Ingatkan Perusahaan Kena Denda jika Terlambat Bayar THR

“Kita juga harus ingat ada penyakit tuberkulosis, HIV, stunting, dan lain-lain, yang sudah ada lebih dulu daripada COVID-19, yang juga harus diselesaikan,” katanya.

Menurut Wiku, penguatan penyelesaian permasalahan-permasalahan lain harus dilakukan agar Indonesia bisa tetap bertahan dan terus maju.

“Kita harus memperkuat pertahanan nasional. Selain COVID-19, juga harus memperkuat sisi yang lain,” ujarnya. (ant)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *