Sembuh Semua, Nunukan dan Tarakan Sudah Bebas Pasien Covid-19

PERSENTASE KESEMBUHAN DI KALTARA CAPAI 97,2 PERSEN

TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara menerima laporan adanya 1 orang pasien positif dari Bulungan. Sehingga jumlah pasien positif Covid-19 mencapai 44 orang. Pasien ini diduga berasal dari transmisi lokal.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1567 votes

“Pasien ini bernama FR usia 52 tahun jenis kelamin laki-laki, dirawat di RS Pertamedika kemudian dirujuk ke RSUD Tarakan,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara, Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Senin 20 Juli 2020.

Baca Juga :  MUI Minta Aparat Tak Ragu Tindak THM yang Nekat Buka Selama Ramadan

Dengan penambahan ini, maka total konfirmasi positif di Kaltara sudah mencapai 217 orang. Sebarannya 87 orang di Tarakan, 35 orang di Malinau, 44 orang di Nunukan, 7 orang di Tana Tidung dan 44 orang di Bulungan.

Disampaikan Agust Suwandy, pihaknya juga banyak menerima hasil pemeriksaan yang menyatakan pasien sembuh. Di antaranya ada 14 orang di Tarakan, dengan rincian dari tenaga kesehatan 2 orang, kontak erat 2 orang, anak buah kapal (ABK) ada 6 orang, transmisi lokal 2 orang dan 2 orang dari pelaku perjalanan.

Baca Juga :  DKP Kaltara Tes Kandungan Formalin pada Ikan di Tiga Pasar Tradisional Tarakan

“Kemudian dari Nunukan ada 1 orang bernama AR usia 14 tahun jenis kelamin laki-laki dari transmisi lokal. Lalu 1 orang dari KTT bernama DC usia 38 tahun jenis kelamin laki-laki dari transmisi lokal dan 1 orang dari Malinau bernama RL usia 34 tahun perjalanan dari Makassar,” sebutnya.

Dengan penambahan kesembuhan yang sangat besar, maka jumlahnya sudah mencapai 209 orang. Pasien yang menjalani perawatan tinggal 6 orang. Yakni 3 orang di Bulungan, 2 orang di KTT dan 1 orang Malinau.

Baca Juga :  Target Pengmpulan Zakat Kaltara Capai Rp 3 Miliar

“Untuk Nunukan tidak ada yang dirawat dan Tarakan merawat 2 pasien rujukan dari Malinau dan Bulungan. Presentase kesembuhan mencapai 97,2 persen,” pungkasnya. (*)

 

Reporter: Heri Muliadi

Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *