Bangkitnya Global Kaya Baru

Tetapi dalam persaingan internasional di bidang pendidikan yang mulai sejak taman kanak-kanak dan berakhir di perguran tinggi, 99 persen masyarakat semakin terdesak kalah oleh yang satu persen.

Hasilnya apa yang disebut ekonom Alan Krueger di saat ketidaksetaraan pendapatan meningkat, mobilitas sosial menurun. Plutokrasi mungkin meritokrasi, untuk dapat turut serta dalam perlombaan ini kita harus dilahirkan di anak tangga paling puncak agar mampu setara dan bersaing.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
2018 votes

Hal ketiga, yang paling membuat khawatir adalah sampai di mana kekuatan yang sebenarnya positif yang mendorong kebangkitan plutokrasi, global juga ternyata menggerogoti kelas menengah dalam ekonomi industri barat.

Seperti teknologi, adalah kekuatan yang sama yang menciptakan miliarder juga merupakan kekuatan yang menghilangkan banyak pekerjaan kelas menengah tradisional.

Para raksasa ekonomi baru kita menciptakan lowongan kerja baru. Pada puncak kejayaannya, General Motors memperkerjakan ratusan ribu pekerja, Facebook kurang dari 10.000, hal yang sama terjadi pada globalisasi.

Semua yang menciptakan ratusan juta orang keluar dari kemiskinan di pasar negara berkembang, juga mendorong pemindahan pekerjaan dari ekonomi barat yang maju ke tempat yang lain.

Kenyataan hari ini adalah, bahwa tidak ada aturan ekonomi yang secara otomatis menyebabkan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang secara otomatis menyebabkan peningkatan pertumbuhan ekonomi menjadi penyebaran kemakmuran. Inilah yang terlihat dalam statistik paling menakutkan di zaman ini.

Sejak awal 1990-an peningkatan produktivitas dipisahkan dari peningkatan upah dan kesamaan kerja. Itu berarti negara kita menjadi lebih kaya, perusahaan-perusahaan kita menjadi lebih efisien, tapi kita tidak menciptakan lebih banyak pekerjaan baru dan kita tidak mengupah tenaga kerja lebih tinggi.

Kesimpulan yang dapat kita tarik adalah kekhawatiran tentang pengangguran struktural. Dalam pasar tenaga kerja benar-benar bebas, kita bisa menemukan lowongan kerja untuk setiap orang. Kekacauan yang mencemaskan adalah suatu dunia di mana beberapa orang jenius menciptakan Google dan semacamnya sementara sisanya dipekerjakan sebagai tukang pijat mereka.

Sebelum kita belajar menikmati hasil dari Revolusi Industri dengan beragam jenis masyarakat yang ada, kita harus menjalani dua depresi ekonomi, Great Depression pada tahun 1930-an dan Long Depression tahun 1870-an, dan sebuah era dengan perubahan sosial yang luar biasa.

Melalui suatu era penemuan sosial dan politik yang hebat kita bisa menciptakan negara sejahtera modern, kita menciptakan pendidikan, bahkan kita menciptakan pelayanan kesehatan masyarakat.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *