Warga Desa Balansiku Terima Bantuan BLT dan Sembako

NUNUKAN – Bupati Nunukan Hj. Asmin Laura Hafid SE MM, menyerahkan secara simbolis sembako, masker dan vitamin, serta bantuan langsung tunai (BLT) kepada warga di Desa Balansiku, Kecamatan Sebatik, Kamis 9 Juli 2020.

Camat Sebatik, Andi Salahuddin ST, M.AP mengatakan, wilayah Desa Balansiku mendapatkan bantuan dari salah satu perusahaan telekomunikasi sebanyak 100 paket sembako, vitamin, dan masker yang dibagikan kepada masyarakat terdampak Covid-19, kali nih dibagikan kepada nelayan. Penyerahan BLT per kepala keluarga (KK) sebesar Rp. 600 ribu.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1548 votes

“Mudah-mudahan sembako ini dapat membuat kepada masyarakat kami, apa lagi saat ini di tengah wabah Covid-19 ini, mengingat susahnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari,” kata Salahuddin kepada benuanta.co.id.

Baca Juga :  1.500 Paket Sembako untuk Honorer dan Dhuafa di Nunukan

Kepala Desa Balansiku H. Firman mengatakan, penyerahan bantuan yang dilaksanakan hari ini sebanyak 100 peket sembako, vitamin, dan masker, dengan sasaran pembagian adalah nelayan, dan juga penyerahan BLT terhadap 117 kelapa keluarga (kk) yang ada di Desa Balansiku.

“Dengan adanya bantuan ini, agar dapat membantu kebutuhan masyarakat kami yang terdampak covid-19, walau kecil tapi sangat bermanfaatnya bagi masyarakat kami,” jelasnya.

Baca Juga :  Bupati Laura Smpaikan LKPj Anggaran 2023 ke DPRD Nunukan

Ditambahkan Bupati Nunukan, Hj. Asmin Laura Hafid, ia sangat mengapresiasi Kepala Desa Balansiku yang turut membantu kekurangan dari Pemerintah Daerah yang terbatas dengan bantuannya. Adanya komunikasi yang baik dengan salah satu perusahaan telekomunikasi dan alhamdulillah mendapatkan bantuan sebanyak 100 paket sembako dan disalurkan kepada masyarakat setempat.

“Desa Balansiku ini kita tetapkan sebagai Desa Maritim, berdasarkan surat keputusan (SK) yang kita tetapkan beberapa waktu yang lalu. Alhamdulillah mereka mudah mendapatkan bantuan-bantuan itu,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dua PMI Kabur dari Malaysia, Ngakunya Gaji Tak Sesuai Perjanjian 

Selain itu, dia berharap agar masyarakat dapat menerima dengan baik dan dapat memanfaatkannya dengan baik juga. Karena bantuan semacam ini nilainya tidak seberapa tapi ini bentuk upaya pemerintah melalui pemerintah daerah untuk memperhatikan masyarakatnya.

“Saya sangat bangga sekali di Desa Balansiku ini, seluruh masyarakatnya sudah tersentuh bantuan selama Covid-19 ini, kecuali ASN. Tidak hanya dari pemerintah namun juga dari relawan-relawan,” tutupnya. (*)

 

Reporter: Darmawan

Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *