TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara menyampaikan, kasus positif di Kaltara terlihat ada peningkatan yang sembuh dibandingkan yang meninggal dunia.
Sementara pasien positif yang meninggal dunia ada 2 orang. Pertama ZN yang meninggal pada tanggal 1 April 2020 dan kedua bernama HM usia 40 tahun meninggal dunia pada tanggal 26 Mei 2020.
“Kasus positif yang meninggal dunia sudah 2 orang di Bulungan,” ungkap Jubir Covid-19 Provinsi Kaltara, Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Rabu 27 Mei 2020.
Kata dia, PDP yang meninggal dunia pada hari Selasa 26 Mei 2020 sekira pukul 15.20 mulai dirawat pada tanggal 15 Mei 2020 di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor. Penyebabnya karena sesak, dengan riwayat Deep Vein Trombosis (DVT), penyumbatan pembuluh darah vena di kaki.
“Pasien ini mengalami penurunan dan peradangan akibat infeksi, menyebabkan gagal napas. Hasil Swab dari BBLK Surabaya dinyatakan positif terjangkit Covid-19, penanganan jenazah sudah dilakukan sesuai SOP penanganan Covid-19 dan dimakamkan di TPU Tanjung Harapan,” bebernya.
Dengan dinyatakan positif pasien yang meninggal dunia ini, maka total konfirmasi positif di Kaltara mencapai 165 orang. Sebarannya di Tarakan ada 44 orang, Malinau ada 33 orang, Nunukan ada 43 orang, KTT ada 4 orang dan Bulungan ada 40 orang.
Lalu yang sembuh ada 69 orang, sebarannya di Tarakan ada 20 orang, Malinau ada 15 orang, Nunukan ada 21 orang dan Bulungan ada 13 orang.
“Ini ada tambahan dari Kabupaten Bulungan dari kontak erat dengan pasien cluster GKII Langap Malinau atas nama AFN usia 28 tahun jenis kelamin laki-laki totalnya ada 69 orang,” sebutnya.
Total konfirmasi positif berjumlah 165 orang yang menjalani perawatan di rumah sakit mencapai 94 orang. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin