Jelang Idul Fitri, Pemilik APMS Pastikan Ketersedian BBM di KTT Aman

TANA TIDUNG – Menjelang bulan suci Ramadan hingga hari raya idul fitri, pasokan dan stok bahan bakar minyak (BBM) di Agen Premium Minyak Solar (APMS) PT Aryan Berkah Mandiri Kabupaten Tana Tidung di pastikan aman.

Pemilik APMS PT Aryan Berkah Mandiri, H. Arifin mengungkapkan, pasokan BBM dapat dipastikan aman hingga Idul Fitri mendatang. Bahkan, dari sekarang tidak ada keterlambatan pasokan.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1570 votes

”Saya rasa aman saja kalaupun ada kendala itu hanya keterlambatan pendistribusian dari Tarakan ke KTT yang memakan waktu hingga dua hari. Namun, saat ini normal saja,” ungkapnya kepada benuanta.co.id.

Baca Juga :  Pelengsengan Pelabuhan Sebawang Mudahkan Pelayanan Kapal Feri

Menurutnya, dengan adanya sub-sub penyalur atau pangkalan-pangkalan yang di bentuk pemerintah kabupaten dan di sahkan oleh Bupati, maka ketika BBM itu datang, sebagian BBM tersebut dialokasikan ke sub-sub penyalur agar di setiap titik yang jauh dapat pemerataan pengguna BBM untuk masyarakat sekitarnya dan sisanya di  alokasikan ke APMS.

“Jika ada kekosongan yang ada di APMS itu hanya satu dua hari saja karna salah satu faktor mobilisasi atau pengangkutan BBM dari Depo Tarakan ke KTT cukup makan waktu selama dua hari, insyaallah di bulan Mei di bulan suci ramadhan stok BBM di APMS siap melayani setiap hari,” terangnya.

Apalagi dengan adanya BBM jenis Pertalite yang akan kami siapkan juga di pom. Kami himbau kepada masyarakat KTT bahwa menjelang ramadan sampai lebaran nanti, pelayanan dari APMS kami maksimalkan, dan stok BBM tetap kami jaga demi kelancaran atau aktitivitas masyarakat sehari-sehari,”ujarnya.

Baca Juga :  Pelengsengan Pelabuhan Sebawang Mudahkan Pelayanan Kapal Feri

Kata dia, khusus pasokan BBM jenis premium petralite serta Solar dari Pertamina, masih mencapai 200 hingga 250 ton.

Pasokan tersebut tidak habis dalam waktu satu minggu, paling banyak yang terjual sekitar 100 hingga 150 ton.

“Jika memang ada kekosongan biasanya faktor perjalanan. Prosedur di Pertamina biasanya Senin baru menebus BBM, dan Selasa baru bisa muat ke kapal. Perjalanan memakan waktu satu hari. Jadi jika dalam waktu 2-3 hari mengalami kekosonggan itu karena faktor keterlambatan di perjalanan, dan tidak ada unsur kesengajaan,” jelasnya.

Tana Tidung ini, kata dia, penjualan juga tidak menentu, kadang ramai dan terkadang sepi. “Jadi kami tidak bisa prediksi, tetapi sebelum stok benar-benar kosong, pasti ada lagi stok baru. Itu upaya kami,” pungkasnya.

Baca Juga :  Pelengsengan Pelabuhan Sebawang Mudahkan Pelayanan Kapal Feri

Sekretaris Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Tana Tidung Ibrahim, mengatakan untuk stok BBM dan Elpiji pihaknya akan meminta kepada pemilik dan pengelola Elpiji untuk menyediakan stok saat bulan suci ramadhan jangan sampai ada kekosongan pada bulan ramadhan.

“Kita akan koordinasi ke pemilik APMS dan Elpiji untuk memastikan ketersedian tersebut aman pada ramadhan nanti, karna ini hari besar permintaan masyarakat akan Elpiji dan Bbm mungkin cukup tinggi untuk itu kita akan mengusahakan memenuhi semua itu,”ungkapnya. (*)

Reporter : Herdiyanto Aldino Bachri
Editor      : Nicky

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *