Kasus Covid-19 Tarakan Bertambah Jadi 36 Orang, Satu Orang Sembuh

TARAKAN – Perkembangan kasus Covid-19 sampai hari ini, Selasa 12 Mei 2020 telah mendapatkan hasil uji SWAB dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Jakarta. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dinyatakan positif Covid-19.

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, M. Kes melalui press release di Dinas Kesehatan (Dinkes) kota Tarakan, Selasa 12 Mei 2020.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1950 votes

“Jumlah kumulatif konfirmasi positif sebanyak 36 orang. Hari ini terdapat 1 penambahan kasus positif Covid-19 yaitu pasien COVID 36 berinisial MA (6) Kelurahan Mamburungan, RT. 05,” ujarnya kepada awak media, Selasa 12 Mei 2020.

Baca Juga :  Dugaan Kebakaran di RSUD JSK, Polisi Simpulkan Korsleting Kipas Angin 

“Hari ini juga terdapat 1 pasien konfirmasi positif Covid-19 dari klaster Gowa yang dinyatakan sembuh yaitu COVID12 berinisial RW (39) Kel. Selumit RT.10. Sudah bisa dipulangkan ke rumahnya,” tambahnya.

Selain itu, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang dirawat sebanyak 9 orang. PDP yang meninggal dunia sebanyak 6 orang. “Hari ini, diterima 1 hasil negatif dari PDP yang meninggal dunia, hasil ini diterima setelah dilakukan 2 kali SWAB,” terangnya.

Baca Juga :  Berkat Gubernur Kaltara, Bandara Juwata Tarakan Dapat Extra Flight Arus Balik dari 2 Maskapai

Jumlah Kumulatif ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 444 orang. Pemantauan yang dilakukan oleh puskesmas sesuai wilayah tempat tinggal ODP sebanyak 142 orang. Jumlah ODP selesai menjalani pemantauan dan dinyatakan sehat, serta mendapatkan surat keterangan sehat dari Puskesmas sebanyak 302 orang.

Secara kumulatif OTG (Orang Tanpa Gejala) saat ini sebanyak 502 orang. Yang sedang dilakukan pemantauan sebanyak 345 orang dan yang selesai dilakukan pemantauan sebanyak 157 orang. “OTG merupakan orang yang tidak bergejala namun memiliki kontak erat
dengan kasus konfirmasi postif COVID-19,” terangnya.

Baca Juga :  Pemkot Tarakan Tak Berlakukan WFH bagi ASN

“Warga yang melaporkan diri melalui hotline Dinas Kesehatan setelah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit sebanyak 851 orang dan kepada masyarakat Tarakan agar terus memberikan dukungan moral terhadap pasien ataupun keluarga ODP, OTG, PDP dan positif COVID-19. Mari kita bantu mereka semampu kita,” tutupnya.(*)

 

Reporter : Matthew Gregori Nusa
Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *