TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara kembali merilis perkembangan Covid-19, Senin 11 Mei 2020. Ada 13 sampel yang diterima dari Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) Jakarta.
“Dari 13 sampel ini ada 1 sampel dari PDP yang telah meninggal di Tarakan tanggal 3 April atas nama TFH usia 39 tahun jenis kelamin laki-laki dan dinyatakan negatif,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Senin 11 Mei 2020.
Lalu 12 sampel lainnya dari sampel follow up, masih ada 5 sampel yang dinyatakan positif. Kemudian 7 sampelnya lagi hasilnya negatif. “Untuk itu masih menunggu pemeriksaan sampel kedua untuk dinyatakan sembuh,” bebernya.
Kemudian ada 3 sampel follow up yang diterima dari Litbangkes Jakarta. Dari ke 3 sampel ini pun hasilnya masih positif. Disampaikan Agust, ada 7 sampel follow up yang dinyatakan negatif, tetapi masih menunggu hasil pemeriksaan sampel ke 2 yang ada di BBTKLPP. Sehingga belum dapat disimpulkan sembuh.
Dia menambahkan, di Kota Tarakan kembali ada penambahan 1 kasus positif, atas nama MA usia 6 tahun. Anak tersebut merupakan kontak erat dengan salah satu pasien dari cluster jemaah tablig Gowa.
“Tambahan 1 Orang kontak erat dari JT yang sudah positif. Untuk sampel lainnya masih menunggu pemeriksaan dari BBTKLPP dan Litbangkes Jakarta,” ujarnya.
Dengan demikian, sampai pada hari ini jumlah kasus konfirmasi positif di Kaltara total 132 orang, 6 orang yang sembuh, 1 orang meninggal dunia dan yang masih dirawat 125 orang. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin