TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara mendapat informasi dari BBLK Surabaya, bahwa hari ini tidak ada penambahan kasus positif. Sampel yang ada di laboratorium BBLK Surabaya diinformasikan telah dilakukan analisa dan sudah tidak ada lagi untuk diperiksa.
“Sampai hari ini tidak ada penambahan hasil positif,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Kamis 7 Mei 2020.
Dia menuturkan, untuk sampel lainnya akan dialihkan ke Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BBTKLPP) dan Balitbangkes Jakarta. Hal ini dikarenakan terbatasnya penerbangan rute Tarakan-Surabaya.
“Untuk sampel yang sudah dikirimkan sejak tanggal 28 April 2020 ke BBTKLPP Jakarta sebanyak 25 sampel, di antaranya 9 sampel baru dan 16 sampel pengulangan atau follow up,” jelasnya.
Kemudian Gugus Tugas kembali mengirimkan sampel ke BBTKLPP Jakarta pada tanggal 3 Mei 2020 sebanyak 140 sampel. Di antaranya 100 sampel baru dan 40 sampel pengulangan atau follow up.
“Dari sekian banyak yang dikirim, kita baru menerima 5 sampel hasil semalam, semuanya negatif atas nama FSB usia 44 tahun jenis kelamin laki-laki, SMS usia 38 tahun jenis kelamin perempuan, CSC usia 7 tahun jenis kelamin perempuan,” sebutnya.
Dari 131 orang positif di Kaltara ini paling banyak ditemukan dari kelompok orang tanpa gejala (OTG), sehingga ini menjadi warning atau peringatan bagi semua orang bahwa harus selalu meningkatkan kewaspadaan.
“Karena Virus Corona ini dapat menyerang siapa saja dan di mana saja, terutama mereka yang memiliki faktor risiko dan penyakit lainnya,” paparnya.
Data ODP se-Kaltara sebanyak 168 orang, ada 114 orang di Tarakan, 7 orang di Malinau, 13 orang di Nunukan, 2 orang di KTT dan 32 orang di Bulungan. Kemudian data OTG sebanyak 701 orang, di Tarakan ada 345 orang, Malinau ada 34 orang, Nunukan ada 113 orang, KTT ada 23 orang dan Bulungan ada 186 orang.
“Untuk PDP ada 35 orang di Tarakan ada 8 orang, Malinau ada 1 orang, Nunukan ada 3 orang dan Bulungan ada 23 orang,” tuturnya.
Konfirmasi positif masih 131 orang dengan sebaran 35 orang di Tarakan, 22 orang di Malinau, 36 orang di Nunukan dan 38 orang di Bulungan, dengan 6 orang yang telah sembuh dan 1 orang meninggal dunia. (*)
Reporter: Heri Muliadi
Editor: M. Yanudin