Positif Covid-19 di Tarakan Bertambah 1 Orang, Kali Ini Seorang Dokter Terpapar

TARAKAN – Press release Gugus Tugas Pencegahan dan Penanggulangan Covid-19 Kota Tarakan mengumumkan penambahan satu orang positif Covid-19 di Tarakan.

Dikatakan Jubir Gugus Tugas, dr. Devi Ika Indriarti, M.Kes, satu orang positif ini adalah seorang dokter dan saat ini telah dilakukan isolasi dan penanganan tim medis di RSUD Tarakan.

“Jumlah total konfirmasi positif sebanyak 28 orang. Hari ini ada penambahan satu positif yakni Covid-28, dr. AA (laki-laki 27 tahun),” ungkap dr. Devi, Kamis 30 April 2020.

Baca Juga :  Aktif Berkontribusi Turunkan Angka Stunting, PRI Raih Penghargaan

Menurutnya, dr. AA yang positif adalah tenaga medis di RSUD Tarakan yang bertugas di IGD. Ada dugaan kontak dengan pasien positif Covid-19. Bahkan, pasien positif Covid-19 ke-28 ini tidak ada riwayat perjalanan keluar daerah.

“Dokter ini kontak dengan pasien positif, hasil rapid tesnya negatif. Sebenarnya tidak menunjukkan gejala, tapi tetap melakukan isolasi mandiri, akhirnya dilakukan pemeriksaan swab dan hasil pemeriksaan swabnya positif,” jelas dr. Devi.

Baca Juga :  Kewenangan Sudah Jelas, Aliansi Masyarakat: Insentif Guru Jangan Dipolitisasi Oknum!

Ditambahkan dr. Devi, setiap ada kasus positif maka Gugus Tugas akan melakukan tracing kontak.

“Karena ini tenaga medis kami lebih banyak melakukan tracing karena banyak kontaknya. Sudah dikerjakan (rapid test kepada tenaga medis) dilihat dari apakah resiko tinggi atau risiko rendah,” tandasnya.(*)

 

Reporter: Ramli

Editor: M. Yanudin

WhatsApp
TERSEDIA VOUCHER

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 komentar

  1. semoga dr AA baik2 saja dan sembuh.
    Sedih kalau melihat tenaga medis ada yg terpapar dan bahkan meninggal karena virus corona…