Positif Corona Bertambah 4 Lagi, 2 dari Tarakan 2 Lagi Bulungan

TANJUNG SELOR – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltara kembali merilis perkembangan Covid-19, yang setiap saat ada peningkatan khususnya yang terkonfirmasi positif. Seperti yang diperoleh hari ini ada penambahan 4 orang yang positif terjangkit Covid-19.

“Konfirmasi positif pada rilis kemarin berjumlah 69 orang dengan rincian 21 orang di Tarakan, 6 orang di Malinau, 24 orang di Nunukan dan 18 orang di Bulungan. Dengan tambahan hari ini totalnya sebanyak 73 orang,” ungkap Jubir Covid Provinsi Kaltara Agust Suwandy kepada benuanta.co.id, Senin 20 April 2020.

Calon Gubernur Kalimantan Utara 2024-2029 Pilihanmu
1579 votes

Pihaknya kembali menerima hasil spesimen dari BBLK Surabaya sebanyak 7, ada 3 yang negatif yakni bernama ND usia 3 tahun jenis kelamin perempuan dari Malinau, FTN usia 14 tahun jenis kelamin perempuan dari Bulungan dan RTS usia 17 tahun jenis kelamin laki-laki. “4 orang positif lainnya merupakan cluster jemaah tablig Gowa, 2 orang di Tarakan dan 2 orang lagi Bulungan,” jelasnya.

Baca Juga :  IMI Kaltara Pilih Jatim Sebagai TC Atlet Sebelum Laga PON XXI Aceh-Sumut

Kata dia, 2 orang positif di Tarakan ini bernama HSB usia 36 tahun jenis kelamin laki-laki dan HZ usia 48 tahun jenis kelamin laki-laki. Sudah menjalani isolasi di RSUD Tarakan dan RSUD Provinsi. “Kemudian 2 orang positif lainnya dari Bulungan bernama AM usia 18 tahun jenis kelamin laki-laki dan NA usia 14 tahun jenis kelamin laki-laki,” bebernya.

Baca Juga :  Ini Saran Ombudsman Koreksi Layanan Mudik di Pelabuhan Malundung Tarakan

Gugus Tugas mendapatkan laporan dari Dinas Kesehatan Kota Tarakan, 1 orang pasien dalam pengawasan bernama DL usia 40 tahun jenis kelamin perempuan telah meninggal dunia pada hari Ahad 19 April 2020.

“Masuk di rumah sakit kemarin dan meninggal dunia juga kemarin, dengan keluhan batuk, lemas, sesak nafas dan hipertensi,” sebutnya.

Setelah dilakukan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan radiologi dengan rontgen ditemukan adanya pnemonia, merupakan tanda dari Covid-19. Kemudian dilakukan Rapid Test ternyata hasilnya negatif, karena adanya pnemonia pasien DL dinyatakan sebagai PDP.

Baca Juga :  Pertamina Tambah Kuota BBM dan LPG untuk Kebutuhan Ramadan hingga Lebaran

“Kita telah mengambil swab nasofaring akan dikirim ke BBLK Surabaya untuk mengetahui hasilnya,” paparnya.

Karena meninggal berstatus PDP maka jenazah DL dilaksanakan pemulasaran sampai pemakaman dengan protokol Covid-19. Ada perubahan yang dinyatakan daerah transmisi lokal di Kaltara hanya ada 3 daerah yakni Kabupaten Bulungan, Malinau dan Kota Tarakan. (*)

 

Reporter: Heri Muliadi

Editor: M. Yanudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *